Mohon tunggu...
Insani Dwi
Insani Dwi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam 2018 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam 2018 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Prihatin! Sinetron Indonesia Masih Banyak Mengandung Kekerasan

15 April 2021   17:13 Diperbarui: 15 April 2021   17:33 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Sebuah kasus di Bandung dimana siswa sekolah dasar meniru Smack Down TV dan memutarnya bersama teman. Hal ini mengakibatkan beberapa anak terluka dan sesak nafas.Pada tahun 1950-an, beberapa penonton anak-anak di Amerika Serikat lompat dari atap garasi dan patah tulang karena meniru aksi menonton Superman di TV. Oleh karena itu, jika orang tua belum cukup umur, mereka wajib mengawasi tontonan anak-anak (Straubhaar, LaRose dan Davenport 2012: 214;)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun