Mohon tunggu...
Rizal Fathul Insani
Rizal Fathul Insani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Tak kenal, maka tak sayang. Maka dari itu, perkenalkan saya Rizal Fathul Insani. Salah satu mahasiswa di kampus yang cukup ternama di Ciputat. Saya berasal dari Pondok Aren, Tangerang Selatan. Saya memiliki hobi yang cukup unik, yaitu mengawal ambulans, dan terjun untuk sebuah bencana. Saya tergabung disalah satu organisasi kesehatan, yaitu Korps Suka Rela Palang Merah Indonesia (KSR PMI). Saya sulung dari 3 bersaudara, laki-laki kelahiran Tangerang, 19 Mei 2004 yang berarti usia saya ditahun 2023 adalah 19 tahun. Saya telah menempuh pendidikan saya di SD Negeri Pondok Kacang Barat 03 dan lulus di tahun 2016. Kemudian saya melanjutkan pendidikan di SMP Islam Az Zamir, lulus pada tahun 2019. Setelah lulus SMP, saya berpendidikan di MAS Assa’adah Dahu (Pondok Pesantren Modern Assa’adah) dan lulus di tahun 2022. Saat ini saya sedang menjalankan pendidikan saya di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, mengambil Fakultas Ekonomi dan Bisnis, dengan program studi Perbankan Syariah, yang mudah-mudahan lulus di tahun 2026. Saat ini, saya tergabung di salah satu organisasi yang bergerak di bidang kesehatan, yaitu Korps Suka Rela Palang Merah Indonesia unit Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta atau yang biasa disingkat KSR PMI unit UIN JAKARTA. Bergerak dibidang kesehatan dan kemanusiaan. Jika ingin mengenal saya lebih lanjut, bisa menghubungi sosial media saya, di instagram @rizaalftsn dan line rizaalftsn. See you guys. Good luck!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tugas Menulis 2: Teks Deskripsi Impresionalistis "Unit Ambulans 1.1"

15 Maret 2023   22:25 Diperbarui: 15 Maret 2023   22:43 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sebuah unit ambulans terparkir di depan garasi markas Yayasan Cendekia Insani. Ambulans itu bernama Unit Ambulans 1.1. Ambulans tersebut biasanya digunakan untuk keperluan rujukan, antar-jemput, maupun jenazah.

Di bagian depan ambulans 1.1 terdapat 2 kursi yang diperuntukkan untuk supir dan asisten supir. Dibagian dashboard, terdapat 1 buah sirine untuk membedakan ambulans dengan mobil-mobil umum lainnya. Terdapat pendingin dan juga pewangi untuk melengkapi fasilitas ambulans tersebut.

Di bagian atas, terdapat lampu berwarna merah yang biasa disebut lampu rotator. Tanpa adanya lampu tersebut, ambulans bukanlah ambulans, ia hanyalah mobil biasa. Maka dari itu, terpasanglah lampu rotator berwarna merah untuk membedakan ambulans 1.1 dengan mobil biasa lainnya.

Di belakang kursi supir, terdapat lemari yang digunakan untuk meletakkan tabung oksigen, dan perlengkapan kesehatan lainnya. Alat-alat tersebut diletakkan di lemari agar perawat yang melakukan penanganan dapat mencari alat-alat tersebut dengan mudah. Tepat di depan lemari peralatan, terdapat kasur untuk pasien, yang biasanya disebut dengan stretcher. Di bawah stretcher terdapat jalur untuk jalannya roda pada stretcher tersebut.

Tepat di samping stretcher dan jalurnya, terdapat juga kursi untuk perawat yang sedang melakukan penanganan dan juga kursi untuk keluarga yang mengantar pasien. Kursi tersebut biasanya terdiri dari 1 kursi untuk 1 orang, dan 1 kursi panjang untuk 2 orang.

Di bagian luar, Unit Ambulans 1.1 terpasang banyak stiker. Di bagian kap mobil, terdapat tulisan "AMBULANS" yang ditulis terbalik. Dengan tujuan agar saat dilihat dari spion kendaraan lain, tulisan "AMBULANS" dapat jelas terbaca.

Di bagian samping pula terdapat tulisan ambulans yang tertempel di bagian pintu, dan terdapat stiker Yayasan Cendekia Insani untuk menandakan bahwa Unit Ambulans 1.1 adalah milik yayasan tersebut.

Di bagian belakang juga terdapat tulisan ambulans, dan terdapat juga tulisan "Jangan Ikuti Saya". Tulisan tersebut bertujuan agar para pengguna jalan lain (selain iringan keluarga pasien) tidak mengikuti jalan ambulans tersebut karena berbahaya bagi pengguna jalan lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun