Masyarakat membutuhkan pemimpin yang memahami bahwa tanggung jawab menjaga air bersih adalah perwujudan kasih Tuhan bagi umat manusia.
4. Tambang Pasir
Proyek tambang pasir yang marak di daerah Ende, khususnya di Kecamatan Nangapanda, memperlihatkan bagaimana kerakusan manusia menggerogoti alam.
Tanpa peraturan yang tegas, sungai dan pesisir hancur demi keuntungan ekonomi jangka pendek. Jika kita memandang bumi sebagai milik Sang Pencipta, maka eksploitasi tanpa batas ini tak seharusnya dibiarkan.
Tambang pasir bukan sekadar masalah lingkungan; ini adalah masalah spiritual yang berkaitan dengan bagaimana kita menghormati ciptaan Tuhan.
Dalam perspektif teologi penciptaan, kampanye Pilkada bukan sekadar panggung politik, tetapi kesempatan bagi kita untuk memilih pemimpin yang memiliki hati bagi lingkungan.Â
Kehidupan berpolitik kita bukanlah demi kekuasaan belaka, tetapi harus mencerminkan semangat pelayanan dan rasa hormat kepada bumi ini.
Maka, kepada setiap calon kepala daerah, mari menjadikan Pilkada Hijau sebagai panggilan iman, bukan sekadar janji kosong.Â
Sebab, apa gunanya jabatan jika pada akhirnya bumi kita semakin hancur dan masa depan anak-anak kita terancam?
Salam berbagi, Ino, 28 Oktober 2024
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI