Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Alpukat di Jerman vs Indonesia: Perbedaan Rasa Pilihan

17 Juli 2024   05:13 Diperbarui: 17 Juli 2024   08:12 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi tentang Alpukat di Jerman vs. Indonesia: Perbedaan Rasa Pilihan | Foto: Kampustani.com/https://www.kampustani.com/cara-menanam-alpukat-mentega-dalam-pot/

Memang kelihatan segar, bukan karena matang, tetapi lebih karena sudah diperam lama dan sudah lama disimpan di kulkas. Saya tidak terlalu tertarik dengan jenis alpukat seperti itu. 

Dari segi rasanya lumayan manis, tetapi karena kadang kulitnya sudah kehitaman, selera makan jadi berkurang.

Berkurangnya gairah makan alpukat di Jerman ini karena pengalaman dan rasa berbeda yang masih terngiang di dalam pikiran tentang suguhan alpukat Flores, Indonesia yang berbeda-beda bentuk buah dan rasanya.

Di wilayah kabupaten Ende dan Bajawa tumbuh beberapa jenis alpukat yang hanya bisa dibedakan dari bentuk dan ukuran buahnya serta rasanya. 

Dua Jenis Alpukat

Jenis pertama yang saya kategorikan paling disukai adalah alpukat yang berbuah bulat dengan warna buah agak kekuning-kuningan. Jenis itu paling enak dan terasa tidak terlalu berair. 

Pada saat diambil dengan menggunakan sendok, terlihat sekali dagingnya begitu tebal bisa 1,5 - 2 cm.

Buah alpukat dari jenis ini lebih besar, dan jika matang di pohonnya, maka cenderung retak pada buahnya dan jika jatuh ke tanah, beberapa menit kemudian langsung disambut oleh semut-semut. 

Jenis alpukat ini sangat enak jika dimakan bersama dengan nasi jagung. Orang bisa saja dengan mudah menikmati makan siang dengan alpukat daripada dengan sayuran yang mereka tidak suka.

Jenis kedua adalah buah alpukat yang berwarna hijau bersih dengan buah sedikit lebih panjang dan pada bagian kepalanya sedikit lebih kecil. 

Jenis ini sangat manis dan berdasarkan pengalaman pribadi, jenis ini sangat cocok jika dicampur dengan kopi. Kopi campur alpukat memang terlalu enak untuk dinikmati saat siang hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun