Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

Membaca Gertak Politik: Antara Lembaga Survei, Elektabilitas dan Strategi Partai

11 Juli 2024   04:30 Diperbarui: 16 Juli 2024   18:00 492
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Membaca Gertak Politik: Lembaga Survei, Elektabilitas dan Strategi Partai | Foto Ilustrasi: Ino Sigaze.

Gertak Politik Media, Lembaga Survei, dan Partai Politik

Wacana dan gagasan, ide, dan visi-visi besar mesti terus dibicarakan, bahkan tanpa takut adanya polemik dan kontroversi. Analisis dari perspektif yang berbeda yang dilengkapi dengan data-data hasil survei tentu saja merupakan hal positif yang menopang iklim kebebasan dan kedalaman pilihan politik setiap pribadi di negeri ini.

Gertak politik tentu saja positif dalam arti ini, supaya dinamika politik tanah air dan para politikus negeri ini menjadi lebih greget, daripada senangnya berdiam diri dan menunggu promosi.

Seorang politikus mesti aktif berpikir, bahkan tidak salah jika aktif menulis dan masuk ke dalam ruang diskusi, sekalipun berpotensi terjebak kontroversi gagasan dan visi.

Kejelasan opsi tokoh politik akan berpengaruh pada elektabilitasnya di setiap momen survei. Buktikan saja bahwa Anda bisa dengan rekam jejak dan kredibilitas yang bisa diandalkan nanti.

Salam berbagi, Ino, 11 Juli 2024.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun