Nah, sama seperti Yosef dan Maria yang mempersiapkan diri mereka untuk menyambut putera mereka, dengan segala persiapan jasmani dan rohani, maka demikian juga orangtua dewasa ini perlu merencanakan program kelahiran bayi tanpa stunting.
Dalam arti tertentu, persiapan yang penting menyambut sang bayi itu sama pentingnya dengan persiapan dan kegelisahan Maria dan Yosef.
Oleh karena itu, ketika kenyataan stunting semakin meningkat di NTT, seharusnya semua pihak perlu berbicara tentang fenomena ini yang perlu dipersiapkan dengan baik.
2. Apa artinya Advent, jika stunting terus meningkat?
Tulisan ini barangkali sangkat menantang ranah pemahaman orang Kristen untuk berbicara dengan serius soal stunting pada satu sisi dan pemahaman kita tentang teladan keluarga Nasareth pada sisi lainnya.
Jika selama ini permenungan umum orang Kristen tentang Advent seperti sangat ideal, maka saat ini sebenarnya semakin mendarat karena kita sedang berhadapan dengan kualitas hidup anak manusia yang buruk di NTT.
Menyambut kelahiran bayi Yesus semestinya menjadi sama dengan kualitas persiapan kita menyambut bayi di tengah keluarga kita saat ini.
Dalam arti itu sebenarnya kita berbicara tentang Humanisme yang bebas dari sudut pandang hanya pada ajaran tertentu saja.Â
Stunting adalah persoalan masyarakat dewasa ini yang masih menunggu solusi dan jawabannya secara serius.
Sejauh mana persiapan kita menyambut Natal kelahiran Isa Al-Masih, demikian juga persiapan kita menyambut anak sehat yang lahir dari rahim ibu-ibu saat ini.