Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mudik dan Prinsip Big Aid dari Himbauan Jokowi

19 April 2023   01:19 Diperbarui: 19 April 2023   02:15 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mudik dan Prinsip Big Aid dari himbauan Jokowi | Dokumen diambil dari kosmo.com.my

Budaya mudik menjelang lebaran di mana saja umumnya dan khususnya di Indonesia tetap menjadi sorotan media sosial. Sorotan itu dengan tujuan beraneka ragam: Ada yang bersifat reportase keadaan di lapangan, dan ada pula yang memberikan peringatan.

Nah, tulisan ini lebih dalam arti memberikan sinyal peringatan (Wahrnehmung) kepada seluruh masyarakat Indonesia yang akan mudik beberapa hari ini.

Peringatan ini berkaitan dengan situasi aktual saat ini dan bukan sekedar mengulang cerita yang sudah biasa terdengar setiap tahunnya. 

Memang awasan tidak selamanya membatasi atau juga harus berurusan dengan hal-hal besar. Hal ini karena keteledoran manusia itu mulai dari hal-hal kecil yang disepelekan.

Pada 13 April 2023 lalu Kompastv menurunkan berita tentang data satgas covid-19. Data itu memperlihatkan bahwa sampai dengan Kamis pekan lalu kasus covid-19 di Indonesia bertambah sebanyak 990 kasus.

Dari tayangan data itu terlihat jelas sekali bahwa dari 99o kasus itu ada 714 sembuh dan 14 orang meninggal. Kenyataan ini telah menyedot perhatian pemerintah.

Presiden Indonesia, Bapak Jokowi telah menghimbau kepada seluruh rakyat Indonesia supaya memerhatikan situasi ini dan segera melakukan vaksinasi Booster. 

"Imunitas kita sudah mencapai 98, 5%, tapi tetap hati-hati dengan mereka yang belum divaksin", demikian imbuh Jokowi.

Himbauan Jokowi ini sangat penting, karena 4 alasan ini:

Baca juga: Samar-samar Senja

1. Penularan covid-19 sebenarnya tidak tergantung pada apakah seseorang sudah divaksin atau belum.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun