Mengapa minyak kelapa menjadi sebabnya? Nah, coba perhatikan! Di rumah saya juga sama, sering sekali menggunakan minyak kelapa. Minyak kelapa itu sangat beraroma.
Siapa saja yang menggoreng nasi dengan menggunakan minyak kelapa, sudah pasti bisa mencium aroma nasi goreng itu dari beberapa meter, atau bisa juga tahu bahwa tetangga sedang makan nasi goreng.
Ini bukan sekedar cerita lho. Di tempat saya ada istilah ini "zengi eru" atau minyak tidur. Istilah itu disebutkan karena ada kenyataan bahwa minyak kelapa pada suhu tertentu akan membeku. Cara untuk mencairkannya adalah dengan memanaskan pada bara api.
Nah, coba bayangkan apa jadinya kalau minyak yang dikonsumsi itu membeku di dalam tubuh manusia. Oleh karena itu tidak heran mengapa fenomena "orang tindis" itu ramai dibicarakan di sana.Â
Mengkonsumsi minyak kelapa yang terlalu banyak dapat menjadikan seseorang pada saat tidur dengan suhu dingin akan mengalami sesak nafas. Silahkan coba bro!
Faktor rumah sangat mungkin menjadi alasan pendukung terjadinya peningkatan suhu dingin pada malam hari. Rumah pondok, atau rumah dengan berdinding semen, namun tanpa plafon; ya sangat mungkin bahwa udara malam menjadi sebab penurunan suhu tubuh manusia.
Jika orang pernah mengendarai sepeda motor yang karburatornya kotor, sudah pasti proses mengalir minyaknya terhambat, dampaknya adalah jalan mesin motor pun tersentak-sentak. Saya yakin demikian juga tubuh manusia, jika ada penyumbatan pada pembuluh darah, karena pembekuan darah dan penyumbatan oleh lemak, maka otomatis orang bisa mengalami sesak nafas.
Fenomena mengigau atau "orang tindis" dan kecurigaan sosial
Bagi saya tema bahasan ini sangat penting sekurang-kurangnya untuk latar belakang masyarakat yang sampai dengan saat ini masih percaya bahwa fenomena "mengigau" itu sebagai orang tindis.
"Orang tindis" ya siapa? Ketidakjelasan pelaku dari pengalaman saat tidur malam itu, tidak sedikit menjadi perusak suasana hidup bermasyarakat.Â
Orang bisa saja curiga dengan kedatangan tamu pada sore hari di rumah, padahal orang yang datang itu benar-benar tulus cuma sekedar mengunjungi untuk bercerita dan lain sebagainya.