"Untuk memahami hidup dalam dimensi yang kekinian dan kebaruan, orang perlu berjumpa dengan orang-orang muda sesering mungkin. Temukan pesan tersembunyi dari pengalaman keseharian mereka, maka hidup itu akan menjadi sungguh bermakna."
Cerita tentang orang muda Indonesia di Jerman tentu merupakan sesi cerita tentang kehidupan dan pergulatan yang gampang-gampang susah. Ya, berbagai situasi mereka harus hadapi untuk mencapai tujuan utama mereka.
Aneka situasi itu tentu membentuk mereka menjadi orang yang memiliki aneka pengalaman dan tentunya punya keragaman perspektif tentang hidup. Semua orang tentu punya konsep dan perspektif tentang hidup, yang bisa dimaknai melalui berbagai peristiwa yang dialami seseorang.
Ya, perjumpaan seseorang dengan kenyataan lain bisa menjadi hal yang positif, tetapi juga bisa berdampak negatif. Nah, dalam tulisan ini, saya bermaksud melukiskan konsep tentang hidup dari pengalaman berjumpa orang muda Indonesia di Jerman pada tanggal 2-3 Oktober 2021 di Kornberg, Jerman.
Saya menghadiri pertemuan orang muda itu untuk memberikan sebuah refleksi kecil tentang apa yang penting bagi kaum mudah Indonesia di Jerman. Tentu, refleksi ini sangat pribadi yang berangkat dari pengalaman perjumpaan saya dengan mereka semua.
Satu pertanyaan yang penting setelah melewati saat-saat perjumpaan itu adalah: Â Mengapa konsep tentang hidup perlu dimaknai dari dunia kehidupan orang muda?Â
Ada beberapa alasan sekaligus gagasan tentang kehidupan yang berawal dari dunia kehidupan orang muda:
1. Orang muda itu suka pergi ke tempat-tempat baru
Memiliki jiwa "suka pergi" rupanya menjadi jiwa dari sebagian besar orang muda. Kebanyakan orang muda tahu dengan baik semua sudut kota dan segala sesuatunya. Ya, mereka suka pergi untuk melihat dan mengunjungi tempat-tempat baru yang unik dan bersejarah, menarik dan benar-benar baru.
Kerinduan sebagian orang muda untuk mengalami tempat-tempat baru punya hubungannya dengan rasa ingin tahu. Rasa ingin tahu dalam konteks orang muda bukan sebagai jawaban atas alasan kejenuhan, tetapi lebih karena peluang dan kesempatan untuk mengalami hal yang baru.Â
Kebaruan dan kekinian merupakan dua hal yang berhubungan erat dengan sesuatu yang beda atau dengan sesuatu yang lain. Nah, di dalam kebaruan dan kekinian itu sebetulnya sangat mudah dialami oleh karena seseorang berada dalam ruang dan waktu yang lain.