Refleksi tentang suara dan tantangan pelayanan pastoral di Papua seperti kisah-kisah di atas, sangat mungkin akan
mengubah cara kita melayani dan apa gagasan kita tentang Allah. Kita akan melayani tanpa banyak syarat dan tuntutan, karena semuanya berada dalam keterbatasan.
Penting bahwa pelayanan itu bukan hanya pelayanan spiritual, tetapi juga pelayanan kesehatan dan ilmu pengetahuan. Oleh karena ragam pelayanan itu dibutuhkan di sana, maka kita perlu bergandeng tangan untuk membangun dan mendukung pelayanan di wilayah Papua. Bagaimana kita bisa membantu mereka di sana? Pertanyaan ini tetap menjadi tugas dan tanggung jawab semua rakyat Indonesia.
Bukan cuma tantangan, tapi mata kita kita juga dimanja
Aku cinta Papua, aku Indonesia.
24.02.2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H