Mohon tunggu...
Ochi Aja
Ochi Aja Mohon Tunggu... -

Simple and ordinary woman

Selanjutnya

Tutup

Nature

Hubungan antara Mogok dan Sebuah Dahan

20 Mei 2011   09:27 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:25 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemarin, saat saya sedang berada di tengah kemacetan jalan di Surabaya, nampak beberapa buah mobil parkir di pinggir jalan. Jenisnya berbeda-beda. Mulai dari truk hingga pick up, nampak di sana.

Saya amati mobil-mobil tersebut. Unik. Semua menempelkan beberapa dahan pohon di body sebelah kanan mobil mereka. Bahkan, ada yang memasang hanya selembar daun sansivera (tulisannya begitu bukan ya?) di sisi kiri mobil mereka.

Sedikit iseng, saya hitung-hitungan. Jika dalam sehari saja ada 10 buah mobil yang parkir di pinggir jalan ini, dan semuanya memotong dahan pohon yang tumbuh di sisi jalan (karena tidak mungkin rasanya mereka membawa dahan pohon dari rumah), maka kondisi pepohonan di jalan tersebut dalam sebulan saja bisa menjadi gundul, atau paling tidak... menjadi tidak lagi rimbun. Padahal pepohonan itu fungsinya selain sebagai peneduh, juga sebagai penyerap zat CO2 yang dikeluarkan oleh mobil-mobil yang melintas bukan?

Lagi pula, saya pikir... tidak ada hubungannya juga dahan pohon yang ditempelkan di sisi belakang kanan mobil dengan peringatan kepada pengemudi di belakangnya untuk berhati-hati dan menghindar dari mobil yang terparkir itu. Tanpa dahan pohon di sisi kanan belakang mobil yang mogok atau parkir di pinggir jalan, bukankah  pengemudi lain juga sudah akan menghindari dan tidak mungkin menabrak mobil terparkir itu?

Atau kah  memang ada semacam peraturan tidak tertulis antar pengemudi, bahwa jika sebuah mobil mogok atau terparkir di pinggir jalan, sebuah dahan pohon harus diselipkan di belakangnya? Dengan begitu pengemudi lain akan maklum dan menghindar dengan legowo tanpa protes dengan keberadaan mobil yang-seringnya-menambah kemacetan jalan itu?

Well, corect me if I'm wrong, tapi rasanya kebiasaan memotong dahan pohon dan menaruhnya di sisi kanan belakang mobil saat mogok atau parkir di pinggir jalan, memang hanya ada di Indonesia saja, ya?

Kasihan sekali nasib pepohonan di pinggir jalan... ckckck...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun