AI adalah singkatan dari Artificial Intelligence, yaitu teknologi yang memungkinkan mesin untuk meniru kemampuan intelektual manusia. AI dapat memecahkan masalah, mengenali gambar, menulis puisi, dan membuat prediksi berbasis data. AI sedang marak dibincangkan di Sosial Media dengan pro dan kontranya. Salah satu pro dan kontranya dalam Bidang Akademis, AI sedang menjadi salah satu penolong siswa sampai mahasiswa dalam mengerjakan tugas maupun mendapatkan informasi. Pro nya adalah mempermudah dan kontranya justru malah membuat siswa dan mahasiswa mengandalkan AI dan malas untuk belajar.
Salah satu bagian dari AI yang sedang banyak sekali digunakan pelajar adalah ChatGPT, ChatGPT ini adalah sebuah AI yang bisa menjawab hampir semua pertanyaan hanya dengan mengetik dan menunggu beberapa detik. ChatGPT ini banyak digunakan siswa ataupun mahasiswa untuk mengerjakan tugas, sampai ujian. Ada juga yang namanya Gama, Gama ini versi berbeda dari ChatGPT, kalau ChatGPT tadi untuk  menjawab pertanyaan dengan cepat, Gama ini AI yang membuat semacam PowerPoint dengan hanya memasukan tema yang ingin dibuat menjadi PowerPoint. Sangat mudah dan membantu kan?
Salah satu kasus yang sedang terjadi di tahun 2024 adalah kasus calon mahasiswi UI yang sedang mengikuti Ujian Mandiri atau yang disebut dengan SIMAK UI tertangkap menggunakan AI dalam pengerjaan ujiannya. Dalam pelaksanaan ujian secara online ini, calon Mahasiswi FK UI ternyata lulus menjadi Mahasiswi FK UI dengan cara yang tidak jujur. Hasil penangkapan layar yang sempat tersebar beberapa waktu lalu memunculkan menampilkan wajah peserta, lengkap dengan nama dan soal ujian di laman studyx.ai. Hampir mirip dengan ChatGPT, studyx.ai adalah laman yang kerap digunakan oleh pelajar untuk bertanya kepada sesama pengguna atau AI untuk memecahkan sebuah soal.
Pihak UI menyatakan penerimaan Calon Mahasiswa UI tidak hanya diambil dari skor ujian melainkan masih ada beberapa tahapan lain menuju keterimanya menjadi Mahasiswa UI seperti wawancara dan tes psikologi sehingga dengan mengambil cara curang untuk meloloskan diri dalam ujian belum menentukan keterimanya di Universitas Indonesia.
Dalam kasus kasus ini, sebaiknya para tenaga pendidik lebih sering membiasakan siswa atau mahasiswanya untuk membaca dari sumber sumber yang lebih terpercaya seperti buku atau jurnal. Lebih banyak memberikan tugas yang sekiranya mereka bisa lebih berekspresi dibandingkan tugas tugas monoton yang bisa hanya copy paste menggunakan AI
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H