YBM PLN UID Jawa Timur-IZI Jatim Resmikan Pemberdayaan Nelayan di Pesisir

JAWA TIMUR - Melansir izi.or.id, Peresmian program Perahu Peduli dilaksanakan di Jalan Greges Barat, Kelurahan Tambaksarioso, Kec. Asem Rowo, Surabaya.

 

Program pemberdayaan dijalankan dengan memberikan bantuan aset berupa perahu fyber beserta alat-alat lengkap untuk menangkap ikan untuk 6 nelayan.

 

Para penerima manfaat merupakan nelayan yang tinggal di pinggiran pantai dan lingkungan kumuh yang ada di Surabaya. Rumah-rumah mereka hanya dari kayu yang berdiri diatas bibir pantai. Mereka bertahan hidup dengan mencari ikan dengan alat seadanya.

 

Bagi yang tidak memiliki perahu, mereka biasa sewa atau ikut gabung dengan orang yang memiliki perahu untuk berlayar mencari ikan.

 

sumber izi.or.id

Namun bagi yang kurang mampu membayar sewa hanya sanggup mencari kerang di sekitar bibir pantai

 

IZI hadir bersama YBM PLN UID Jawa Timur untuk membantu memberikan 2 buah perahu fyber baru lengkap dengan semua peralatan nelayan untuk berlayar mencari ikan

 

Adanya perahu dan alat lengkap ini diharapkan mampu meningkatkan jumlah tangkapan ikan para nelayan dhuafa tersebut.

 

Hadir dalam acara peresmian kali ini yaitu Kepala Perwakilan IZI Jawa Timur dan juga Bapak Iwan selaku Ketua YBM PLN UID Jawa Timur yang berharap agar program ini bermanfaat secara spiritual dan finansial

 

sumber izi.or.id

"Semoga adanya perahu dan alat penangkapan ikan mampu dijadikan sebagai lahan untuk mencari rupiah dan meningkatkan nilai ruhiyah bagi para nelayan sekitar"

 

Salah satu penerima manfaat dan juga ketua kelompok yaitu Bapak Mulyani juga menyampaikan rasa terima kasih yang begitu besar.

 

"Alhamdulillah adanya bantuan perahu memudahkan kami untuk mencari ikan sewaktu-waktu, karena sebelumnya kami tidak memiliki perahu dan hanya bisa melaut jika ada biaya sewa dan menyesuaikan jadwal para nelayan lainnya, kalah tidak ada ya hanya bisa mencari di pinggiran seadanya"

 

Semoga pemberdayaan perahu peduli ini mampir meningkatkan finansial dan spiritual para penerima manfaat.

 

Dan tentunya semoga jariyah para donatur dapat memperlancar aktivitas kebaikan selanjutnya. (Basit/IZI Jatim).