Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC-PMII) Kabupaten Bogor, kembali melaksanakan Pelatihan Kader Lanjutan (PKL). Pelatihan itu, untuk keempat  kalinya tingkat Jawa Barat yang berlangsung sejak 23-27 Agustus 2023.
Kegiatan ini berlangsung di Kampus UNUSIA B Jakarta, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor. Dalam acara tersebut, PC PMII Kabupaten Bogor mengangkat tema "Bersinergi Membangun Negeri". PKL ke-4 Kabupaten Bogor diikuti oleh 24 peserta.
"Kami berharap, dengan digelarnya kegiatan ini dapat melahirkan jiwa leadership yang tinggi sehingga bisa berkontribusi besar buat agama dan bangsa serta komitmen dalam berproses kedepannya,"kata Ketua Pelaksana PKL PMII Kabupaten Bogor, Sahabat Romis.
Di tempat sama, Ketua Cabang PMII Kabupaten Bogor Miftahuddin, menambahkan, progresnya organisasi ialah ketika menghasilkan kader-kader yang unggul kajiannya, diskusinya, militansinya serta banyak hal sehingga bisa fighter di lapangan.Â
"Dari kaderisasi formal PKL PMII inilah salah satu yang harus di tempuh dan di lewati kader yang akan menghasilkan sesuai harapan,"terang Kang Mif sapaan akrabnya.
Ketua Kaderisasi Nasional PB PMII Fachrurizal dalam sambutannya menyebut, meninjau kredensiasi transformasi organisasi. Maka perlu melakukan kaderisasi formal dengan porsinya. Pertama, MAPABA, mengkonsumsi. Kedua PKD, menjalankan. Ketiga PKL mendistribusikan dan ke empat PKN, menciptakan materi kaderisasi.
"Lanjutnya, narasi strategis itu perlu dibangun demi keberlangsungan organsiasi yang sesuai dengan tantangan zaman. Bahwa PMII tidak kekurangan sumber daya Manusia, sebagaimana PMII menciptakan apa yang disebut dengan 'Tatar Sunda atau pasundan' di saat lalu,"terangnya.
Selain itu, perlu diketahui bahwa saat ini terjadi distrust kepada PMII. Dimana kaum mustad'afin tidak percaya kepada PMII. Sehingga, internal PMII harus mampu mengkritik organ-organ PMII dengan melakukan konglomerasi antar PMII, melakukan kaderisasi formal, kaderisasi informal, dan lain sebagainya; merupakan dialektika pengetahuan.
"Karena apabila kader PMII merasa resah terhadap ketidakadilan, maka dia lahir dari kaderisasi PMII,"ucapnya.
Di forum yang sama, Ketua Umum PKC PMII Jawa Barat, Aprilia Eka Dani menambahkan, bahwa sebuah kebutuhan di mana PMII Cabang Kabupaten Bogor memberi contoh kebutuhan kaderisasi di Jawa Barat dan nasional.
"Bahwa PMII membutuhkan model-model kaderisasi yang dilakukan oleh Cabang Kabupaten Bogor dapat dicontoh, mampu menjadi percontohan dengan melakukan proses kaderisasi yang kontinyu dan berkelanjutan.
Sehingga sambungnya, proses tersebut memerlukan kritik kepada PMII itu sendiri, hal tersebut tidak dapat dilakukan dan tidak mampu menyelesaikan masalah sebagaimana bila hal tersebut dilakukan oleh seorang diri.Â
"Karena apa-apa yang direncanakan harus diselaikan secara bersama-sama, sekaligus membuktikan bahwa PMII memiliki satu kepentingan, yakni merawat dan menjaga nilai-nilai pergerakan PMII,"sebutnya.
Dokumentasi lainnya :
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H