Mohon tunggu...
Syarwan Edy
Syarwan Edy Mohon Tunggu... Mahasiswa - @paji_hajju
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Syarwan Edy, sangat suka dipanggil dengan nama bang Paji. Si realistis yang kadang idealis | Punya hobi membaca, menulis dan diskusi | Kecintaannya pada buku, kopi, dan senja | Didewasakan oleh masyarakat dan antek kenangan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menulis Rasa

26 Mei 2022   09:52 Diperbarui: 26 Mei 2022   10:01 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Sumber foto : https://bit.ly/3yX7dZV"

Menulis Rasa

Huruf-huruf ajaib itu menari dalam kepalaku

Mereka lahir dari mata dan hati yang bersetubuh; 

karena ingin

Mereka terbang ke sana-kemari, merobek-robek bibit kesepian yang berakar lebat;

dalam jiwaku

Kutangkap mereka dengan kedua tanganku

Kudekap erat ke dada lalu kukecup; 

dengan mesra

Perlahan-lahan dan samar-samar, kulihat mereka menerjemahkan diri; 

menjadi cinta. 

Aku terlena, kubiarkan diriku dibuai oleh sensasi;

Yang aneh dan memabukkan ini. 

Aku mencoba menguasai diri agar tidak lebih dalam tenggelam, namun hatiku berbisik dengan bergetar; 

sebentar lagi, sebentar lagi.

Ini saatnya aku memantapkan langkah, memadamkan ego, menata hati, dan mulai membuka diri.

Ah Paji, cinta itu kini menjelma menjadi aku.

Kampung Batu 19 Maret 2022, dari kita yang kemarin canda lalu sekarang candu; semoga kita, bukan aku saja. 

Oleh : @enn675

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun