Kepedulian sosial melalui kebhinekaan dapat dilakukan tanpa memandang suku, agama, dan antar golongan. Lalu bagaimana kepedulian sosial kebihnekaan ini direfleksikan oleh anak di Bulan Ramadah 1443?
Pada bulan suci ramadhan 1443, komunitas anak-anak yang berasal dari berbagai sekolah dan berbagai latar belakang agama melakukan kegiatan saling berbagi (SABER). Kegiatan saling berbagi ini dilakukan dalam rangka menghormati kaum muslimin yang sedang melaksankan ibadah puasa, dan dimotori oleh perkumpulan orang tua perkumpulan unit Pazzer Taekwondo Bandung pada 24/4/2022 di daerah Taman Sari Bandung.
Selain berasal dari berbagai sekolah, maupun latar belakang agama, kegiatan ini juga diikuti tidak hanya dari perkumpulan Taekwondo Pazzer Bandung saja. Para orang tua bersatu mempersiapkan kegiatan baik dari aktifitas anak untuk berbagi di lapangan, berbuka dan makan malam bersama, dan menjalankan ibadah sholat maghrib bagi kaum muslimin.
Anak-anak memperlihatkan dan membuktikan rasa kepedulian mereka di sekitar Taman Film Bandung, baik kepada penduduk sekitar maupun bagi pengendara yang akan melaksanakan buka puasa. Pada kegiatan ini anak-anak memberikan berbagai bentuk makanan buka puasa bagi masyarakat, maupun kebutuhan pokok masyarakat.Â
Kegiatan ini dikoordinir langsung oleh kelompok orang tua pada perguruan Pazzer. Persatuan orang tua dipimpin oleh Bu Farida Setyawati, yang bekerja di PT Pos Indonesia. Dukungan dari orang tua pun turun dan bergulir dalam berbagai bentuk, tidak hanya kebutuhan pokok sehari-hari dan takjil, namun juga kebutuhan berbuka dan makan malam bersama bagi para orang tua.
"Menanamkan sikap pentingnya saling berbagi terhadap sesama pada anak-anak kita sangatlah penting, agar mereka dapat memiliki rasa empati yang cukup terhadap sesama", ungkap Sabeum Guntoro yang mendorong terealisasinya kegiatan ini. "Kebiasaan saling berbagi dan serta rasa peduli terhadap sesama secara tidak langsung mengajarkan anak-anak tentang rasa untuk bersyukur kepada Tuhan", lanjut Guntoro. Melalui taekwondo, kita dapat memaknai arti kehidupan sesungguhnya, biarkan cahaya itu datang dengan sendirinya melalui jiwa yang ada, dan inilah dasar yang diterapkan pada Pazzer. Lahir dan bathin perlu diolah, seperti dalam badan yang sehat terdapat jiwa yang kuat, tambah Guntoro.
Kegiatan ini pada awalnya diinisialisasi oleh Arlinda Rusmartiana melalui kegaitan Saling Berbagai (SABER) melalui Sabeum Guntoro. "Ternyata sambutan dari Pazzzer cukup antusias. Sabeum Guntoro selaku pengurus unit Pazzer Taekwondo Bandung, ibu Farida selaku Ketua Persatuan Orangtua, dan para orang tua  langsung dengan cepat merealisasikan," ungkap Arlinda.Â
Seperti disampaikan Arlinda, ternyata kegiatan ini juga mampu melibatkan anak dan orang tua tidak hanya dari perguruan Pazzer saja, namun juga dari non Pazzer, seperti Lantika Dewi orangtua dari Rimbun dan orangtuanya dari SDN 113 Banjarsari Bandung yang beragama Katolik.Â
"Semoga kegiatan ini dapat menumbuhkembangkan diantaranya jiwa sosial, empati, serta percaya diri anak-anak, terutama melaku kebhinekaan yang merupakan kekayaan bangsa kita ini," lanjut Arlinda.
Seperti dilihat di atas, dokumentasi kegiatan ini dalam bentuk video juga diolah oleh Virlia Dian Lestari,salah seorang orang tua dengan latar belakang kristiani, yg menarik dari video yang dihasilkan selain rangkaian kegiatan, video tersebut juga mampu memperlihatkan kebihnekaan yang dilaksanakan melalui cuplikan azan, pelaksanaan sholat, buka bersama, maupun referensi kegaitan tentang berbagi dari kebaikan bagi masyarakat dan sosial.
Lalu, siapa saja diantaranya anak-anak yang ikut dalam kegiatan tersebut? Berikut daftar mereka:
- Abidzar Noviansyah Pratama (SD Mathla'ul Khoeriyah)
- Akbar Hermawan (SMP Al Falah)
- Alfonsus Derrel Yovian (SD Santa Ursula Bandung)
- Alfonsus Derryl Yovian (SD Santa Ursula 1 Bandung)
- Amelia (SMPN 15 CIMAHI )
- Andrea Calista Jasmine ( SMA Santa Maria 1 Bandung )
- Anthony Hans Kirana Putra (SMA St. Maria 1 Bandung)
- Arsyach Putra Febrian (belum sekolah)
- Arvand Putra Febrian (SDN 113 Banjarsari)
- Aura Cahaya (SDN Mandiri Citeireup 1)
- Bilal Mustofa
- Christopher Melvin Yovian (SMU Santa Maria 1 Bandung) .
- Cindy Maheisya Amelia (SMP PGII 1 BANDUNG)
- Danish (SDN 113 Banjarsari)
- Devirzha ( SD Pertiwi)
- Erwimala Mardiana Izz Zayani (TK Al Kaaffah)
- Jonathan Christian (SMA Santa Maria 2 Bandung)
- Kelvin Saputra ( SD Mathla'ul Khoeriyah )
- Ksatria Sayyidina Deska ( SMPN 40 Bandung)
- Maharani putri fadilla (SDN cibeunying 01)
- Muhammad Nauval Athallah (SDN 201 Sukaluyu)
- Muhammad Nurul Iqbal (SD Linggawastu )
- Muhammad Rizky Pratama Irawan (SMPN 44 bandung)
- Naufal Fathir Abiyyu (SDN 113 Banjarsari)
- Nizam Alfarizi Pratama (TK AZZAHRA)
- Noval deal chemontana (SDN Pelesiran )
- Putri Rania Nuraini Qolbi ( PAUD . Karang sari )
- Rachelia Rimbun (SDN 113 Banjarsari)
- Radya Raditya (SMA Santa Maria 1 Bandung)
- Rizky mustafa herman ( SMPN 20 BANDUNG )
- Rizky Mustafa Herman (SMPN 20 Bandung)
- Shaloom Nathania ( SD Baptis )
- Shyairra Nadzifa Putri Mustofa (SDN 02 Bojongkacor)
- Stevan Ghani Sanjaya (SD KARTIKA X-1)
- Zanuba Syifa Ch. (SDN 191 Babakan Surabaya Bandung)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H