Mohon tunggu...
achmad yusuf
achmad yusuf Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Official page of Infonitas.com - Info Komunitas Online Megapolitan Visit our website http://www.infonitas.com/ Follow Twitter @Infonitascom Infonitas ialah sebuah situs berita komunitas online di beberapa daerah terpilih se-Jabodetabek, sekaligus sebagai SARANA PROMOSI yang efektif dan efisien! Info lebih lanjut hubungi: Kantor Kelapa Gading: Komplek Bukit Gading Indah Blok K/27 Jl. Bukit Gading Raya, Kelapa Gading Jakarta Utara (021) 458 458 85 Kantor Serpong: Ruko Sutera Niaga 3 Blok C/6 Jl. Raya Serpong, Serpong Tangerang (021) 5312 7676

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Mengitari Chinatown di Negeri Singa

23 Oktober 2014   21:57 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:58 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Info wisata - Perjalanan dimulai dari CHC, dilanjutkan ke Temple Street, Smith Street, dan Young Gallery. Anda bisa melepas kepenatan sambil menyeruput secangkir teh  di Tenren Tea.

[caption id="attachment_5029" align="aligncenter" width="550" caption="Chinatown Street Bazaar 2014"]

[/caption]

Etnis Tionghoa tersebar di berbagai belahan dunia. Mereka membentuk komunitas yang kemudian dikenal sebagai Chinatown atau Pecinan. Di kawasan itu, mereka hidup dan kebanyakan kawasan itu menjelma sebagai tempat mengais rezeki. Tak heran jika kawasan Pecinan kerap menjadi sentra bisnis.

[caption id="attachment_5030" align="alignright" width="300" caption="Chinese New Year Night Bazaar 2013"]

[/caption]

Singapura juga memiliki kawasan yang dihuni etnis Tionghoa. Chinatown adalah pusat para imigran asal China hidup dan menetap di Negeri Singa. Sebagai pusat belanja di Singapura, Chinatown memiliki area yang sangat luas. Tidak jarang wisatawan malah kebingungan untuk menentukan rute jalan di Chinatown.

Menyusuri Chinatown di Singapura bisa dimulai dari Chinatown Heritage Centre (CHC). Ini adalah museum sejarah dan budaya pemukiman Chinatown. Di tempat ini juga terdapat kios-kios penyedia souvenir. Tak ada salahnya jika Anda membeli satu atau dua souvenir. Tapi ingat, jangan keburu nafsu karena di tempat lain juga menyediakan souvenir serupa.

[caption id="attachment_5031" align="alignleft" width="300" caption="Opera Theatre Old Lai Chun"]

[/caption] Lanjutkan perjalanan Anda ke Temple Street. Di sini banyak terdapat bangunan khas China dilengkapi ornamen-ornamen berwarna merah. Keunikan bangunan itu memancing hasrat Anda untuk mengabadikannya. Segeralah ambil kamera kemudian berpose di depan bangunan-bangunan unik itu.

Dari Temple Street, perjalanan menuju ke Smith Street. Di sini Anda bisa menyaksikan megahnya bangunan kuno Old Lai Chun Yuen Opera Theatre. Dahulu bangunan itu berfungsi sebagai bioskop yang sangat mewah. Akan tetapi saat ini dialihfungsikan sebagai hotel, namun tetap mempertahankan arsitektur khas China.

Puas menikmati suasana Smith Street, ayunkan langkah menuju Trengganu Street untuk sampai di Sago Street. Di sini terdapat Buddha Tooth Relic Temple. Bangunan empat lantai ini adalah tempat ibadah umat Buddha sekaligus sebagai museum. Di dalamnya terdapat relic suci gigi Sang Buddha yang tersimpan rapi di lemari kaca.

Selain daya tarik relic gigi Sang Buddha, tempat ini juga merupakan surga belanja. Chinatown Night Market digelar setiap malam di sepanjang jalan, yang disebut Sago Street. Siang hari, berbagai kios menjajakan aneka souvenir menarik. Ingat, pandai-pandailah menawar harga barang. Kalau beruntung, Anda bisa mendapatkan barang unik dan menarik dengan harga murah.

Puas berbelanja di Sago Street, Anda bisa kembali ke Smith Street. Kali ini sebaiknya melewati South Bridge Road agar tidak mengulang perjalanan sebelumnya. Jika Anda lapar, di Smith Street tersedia Chinatown Food Street. Makanan dari berbagai penjuru dunia ada di sini. Resto di sini banyak menyediakan makanan halal bagi umat muslim.

Yang memiliki selera seni tinggi, sebaiknya mengunjungi Young Gallery. Ini adalah pusat kesenian China. Beragam jenis kesenian, seperti kaligrafi China, seni tato, dan lain-lain tersedia di sini. Alat-alat untuk membuat lukisan atau karya seni lainnya juga bisa Anda dapatkan di tempat ini.

Guna melepas kelelahan, Anda bisa mampir di Tenren Tea. Toko ini menjual teh khas China. Tak hanya teh saji yang tersedia, Anda juga bisa membeli daun teh sebagai oleh-oleh. Setelah menyeruput secangkir teh, Anda bisa mengunjungi Sri Mariamman Temple. Bangunan megah ini adalah candi Hindu tertua di Chinatown. Mengunjungi tempat ini menjadikan wawasan Anda tentang sejarah candi kian bertambah.

Titik akhir mengitari Chinatown di Singapura adalah Chinatown MRT. Untuk menuju tempat itu, dari Sri Mariamman Temple, Anda bisa menyusuri jalan Pagoda Street. Di situ terdapat People Park Complex. Gedung tinggi menjulang ini diisi kios-kios yang menjajakan barang dagangan secara grosir maupun eceran.

Teks dan Foto         : Andi M. Zafrullah/DBS Sumber : http://infonitas.com/cibubur/2014/10/23/mengitari-chinatown-di-negeri-singa/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun