Mohon tunggu...
Muhammad Fadli Fauzan
Muhammad Fadli Fauzan Mohon Tunggu... Lainnya - Fisikawan Muda dan Penggemar Motorsport

young physicist with disability, not too good in physical activity, but not too bad in physical science | into motorsport

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Lithium (LFP) dan Nikel (NMC), Baterai Mana yang Lebih Unggul?

31 Januari 2024   07:20 Diperbarui: 31 Januari 2024   07:21 462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

a. Elektrolit, yang mengandung ion litium

b. Pemisah, yang memungkinkan ion litium mengalir melalui baterai sekaligus mencegah pergerakan elektron

c. Katoda, tempat ion litium disimpan hingga baterai terisi

d. Anoda, tempat ion litium disimpan hingga baterai habis

Ilustrasi Katoda (Cathoda) dan Anoda (https://www.solarreviews.com/)
Ilustrasi Katoda (Cathoda) dan Anoda (https://www.solarreviews.com/)

Saat baterai diisi, ion litium mengalir melalui elektrolit dari katoda ke anoda. Kemudian saat baterai sedang digunakan, ion-ion mengalir dari anoda, kembali ke katoda. Hal ini menciptakan arus listrik yang berpindah dari pengumpul arus ke perangkat listrik.

2. Mari Kita Bandingkan!

Kira-kira siapa yang lebih unggul? LFP atau NMC? Kita simak berdasarkan skor yaa!

-Mengukur Performa

Secara umum, performa keseluruhan baterai NMC dan LFP hampir sama, dari baterai kapasitas kecil sampai baterai kapasitas besar. So far, masih seri!

-Mengukur Keamanan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun