Mohon tunggu...
BPJS Kesehatan
BPJS Kesehatan Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan

AKUN RESMI yang dikelola oleh BPJS Kesehatan untuk menyampaikan informasi/ artikel terkait program JKN-KIS yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan. Untuk pengaduan atau pertanyaan bisa menghubungi Care Center 165 atau mention di media sosial official kami baik di Instagram, Facebook atau Twitter. Bisa juga langsung menghubungi PANDAWA melalui nomor 0811 8 165 165

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Jalani Cuci Darah Selama 6 Tahun, Shine Ditemani Program JKN

13 Februari 2023   12:53 Diperbarui: 13 Februari 2023   12:59 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Atambua, Jamkesnews -- Marselina Yacoba Lenggu (59), warga Kelurahan Manuaman Kecamatan Atambua Selatan Kabupaten Belu merupakan salah satu peserta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) segmen Pekerja Penerima Upah mengikuti kepesertaan sang suami yang merupakan pensiunan Polri. 

Shine, sapaan akrabnya merasa sangat bersyukur telah dibantu biaya pengobatan cuci darah yang sudah berjalan kurang lebih enam tahun dengan memanfaatkan Program JKN. 

"Selama 6 tahun lebih saya menjalani cuci darah, tidak pernah sekalipun saya membayar. Saya selalu andalkan kartu JKN. Semuanya sudah dijamin, baik itu pelayanan cuci darah sampai dengan obat-obatan yang saya dapatkan. Saya sangat puas dengan layanan yang diberikan oleh rumah sakit. Saya menjalani cuci darah seminggu dua kali. Sekali cuci darah itu memakan waktu 4 hingga 5 jam," jelas Shine pada saat menjalani cuci darah di RSUD Mgr. Gabriel Manek SVD Atambua, pada Selasa (07/02). 

Shine juga mengungkapkan bahwa sebelum adanya pelayanan hemodialisis di RSUD Mgr. Gabriel Manek SVD Atambua, dirinya harus dirujuk ke rumah sakit di Kota Kupang. Selama dirawat di Kupang, dirinya juga tidak mengeluarkan biaya apapun. 

"Selain pernah cuci darah, saya juga pernah dirawat inap karena sempat mengalami struk dan koma pada tahun 2017. Itu pun saya dirawat lebih dari 2 minggu di rumah sakit. Lagi lagi saya tidak mengeluarkan biaya sepersen pun untuk keseluruhan pengobatannya," kisahnya. Terakhir, Shine berharap pemerintah tidak menghapus layanan cuci darah dari manfaat yang dijamin oleh Program JKN. 

Selama ini, ia menyaksikan sendiri bagaimana pasien cuci darah sangat bergantung hidupnya pada Program JKN. "Saya berharap semoga Program JKN ini tetap berjalan dan terus memberikan manfaat bagi masyarakat karena banyak masyarakat yang tertolong dari Program JKN ini seperti saya khususnya pasien cuci darah" tutupnya. (ay/ir)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun