Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan Pastikan Layanan Peserta di Kota Bontang Optimal

Bontang (11/03/2019) - Upaya peningkatan kualitas layanan kesehatan bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) terus dipacu. Untuk memastikan pelayanan berjalan dengan baik, BPJS Kesehatan kunjungi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama dan Rujukan yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan di Kota Bontang diantaranya Rumah Sakit Taman Husada, dan Klinik Pegawai Bontang (01/03). Kunjungan tersebut sebagai bentuk perwujudan tugas BPJS Kesehatan, yang wajib memastikan pelayanan kesehatan dapat diterima dengan baik oleh peserta JKN-KIS.

 

Maya A. Rusady selaku Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan saat melakukan kunjungan ke RSUD Taman Husada Bontang didampingi Deputi Direksi Wilayah Kaltimtengseltara Benjamin Saut PS  mengapresiasi pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan di Bontang.

 

"Alhamdulillah, saat kami berkunjung ke RSUD Taman Husada dan Klinik Pegawai serta bertemu dengan manajemen dan  pasien yang berobat, pelayanan yang di berikan  sangat baik," katanya.

 

Namun tak dipungkiri, masih ada beberapa hal yang masih perlu untuk diperbaiki demi meningkatkan kualitas pelayanan kepada peserta JKN-KIS, khususnya di Kota Bontang. "Ini menjadi kewajiban kita bersama untuk selalu memperbaiki dan meningkatkan pelaksanaan program JKN-KIS," tambah Maya.

 

Ia juga mengungkapkan, bahwa BPJS Kesehatan telah melakukan beberapa program inovatif untuk meningkatkan pelayananan bagi peserta JKN-KIS, dan meningkatkan kemitraan untuk seluruh fasilitas kesehatan. "Menjadi tugas kami untuk selalu menciptakan inovasi, untuk meningkatkan pelayanan bagi peserta JKN-KIS," ungkapnya.

 

"Inovasi yang sudah dilakukan adalah model verifikasi secara digital di tahun 2017, sehingga di tahun 2018 seluruh rumah sakit sudah melakukan penagihan klaimnya secara digital. Begitu juga dengan verifikasinya secara digital, karena tidak memungkinkan untuk ditangani secara manual, dan beberapa inovasi lainnya," tambahnya.

 

Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Taman Husada Bontang I Gusti Made Suardika saat ikut mendampingi kunjungan BPJS Kesehatan ke salah satu ruangan perawatan RS, mengatakan beberapa pasien sudah cukup puas dengan pelayanan kesehatan di RS Taman Husada. 

"Walau masih ditemui beberapa dari peserta JKN yang belum paham mengenai sistem rujukan berjenjang yang diimplementasikan sejak 2018 silam, rumah sakit selalu berusaha untuk ikut menyebarluaskan informasi tersebut kepada pasien. Untuk mendapatkan pelayanan kesehatan harus dilakukan secara berjenjang, melalui rujukan dari fasilitas kesehatan pertama terlebih dahulu, kemudian dirujuk ke rumah sakit tipe D atau C, kemudian rumah sakit tipe B atau A," tutupnya. (KA/ej)