Jangan Sepelekan. Pilih Popok yang Tepat untuk si Kecil!

 

 

Pemilihan popok bayi seringkali diabaikan oleh orang tua. Popok yang terbuat dari bahan yang tidak aman akan merugkan bayi lho! Kugiannya bermacam-macam, mulai jangka pendek maupun jangka panjang. Untuk itu, orang tua harus pandai-pandai memilih jenis popok yang aman agar si kecil tetap nyaman dan sehat. 

Berikut ini adalah hal-hal yang harus diperhatikan saat memilih popok:

1. Gunakan popok sekali pakai. Sekarang sudah tidak jaman lagi untuk memakai popok yang dicuci. Lebih baik dan praktis gunakan popok yang sekali pakai. Tentunya si kecil harus memakai popok yang terjamin kualitasnya. 

2. Pastikan buah hati Anda nyaman saat memakai Popok  Pilihlah yang berbahan lembut. Perhatikan pula perekatnya yang tidak mudah robek atau terbuka dengan sendirinya.

3. Popok untuk si kecil harus pas. Dalam arti pas dengan bentuk tubuh buah hati Anda agar tidak terjadi kebocoran saat pipis maupun buang air besar. Anda mungkin bisa memilih ukuran yang lebih besar berdasarkan tinggi badan, lingkar pinggang dan lingkar paha bayi Anda. Frekuensi dan jumlah air pipis juga berbeda untuk setiap bayi, maka pilihlah ukuran yang tepat untuk bayi Anda setelah mempertimbangkan semua faktor dengan hati-hati.

4. Pilihlah popok yang lentur sehingga bayi bebas beraktivitas dengan ceria. Selain itu, Anda harus memilih popok yang mempunyai daya serap tinggi agar si kecil tetap merasa nyaman.

5. Sebaiknya gunakan popok seperlunya hanya memakai popok sekali pakai saat bepergian. Jadi, sesekali saja, serta tidak setiap hari dan tidak 24 jam sehari.

6. Ketika baru lahir, sebaiknya bayi hanya mengenakan popok kain biasa (popok berulang kali pakai). Setelah usia di atas 1 bulan, Anda bisa memakaikan celana katun, sehingga kulit si kecil bisa lebih leluasa bernapas.

Setelah memilih popok yang tepat, pastikan Anda juga menguasai cara memasang popok degan benar. Pemakaian yang salah juga dapat membuat fungsi popok tidak optimal dan mengganggu pergerakan bayi. Cara membersihkan popok dan daerah kulit bayi juga harus diperhatikan, sehingga ibu bisa memastikan bahwa kondisi kulit bayi sudah benar-benar bersih dan kering.

Nah.. Semoga artikel di atas bermanfaat ya, Moms dan para Bunda!

(Na)