Film ini mengangkat bagaimana "crashing weddings" atau menyemarakkan pernikahan ini menjadi suatu kegiatan atau bahkan kebiasaan bagi kedua sahabat ini, John dan Jeremy. Kebiasaan ini lah yang mempererat mereka sebagai sahabat dengan satu dengan yang lain.Â
Meskipun begitu, karena kebiasaan ini jugalah yang membuat perjalanan persahabatan mereka menjadi berliku. Perasaan yang tumbuh dari kedua sahabat ini dengan orang yang berbeda, John dengan Claire dan Jeremy dengan Gloria, yang mereka temui dalam suatu acara pernikahan, akhirnya mulai juga memisahkan mereka sebagai sahabat.
Biasanya, perjalanan menuju ke altar bukan hal yang mudah, banyak rintangan dalam bentuk ritual yang sering kita temui dari mulai cincin perkawinan, gaun pengantin, hingga restu dari lingkungan sekitar serta menjadi hari yang paling dikenang oleh sang pengantin wanita.
Dalam film ini, pernikahan Jeremy dengan Gloria tidak direstui oleh John. Meskipun begitu, Jeremy tetap akhirnya menikahi Gloria meskipun tanpa kehadiran sahabatnya sebagai best man miliknya, karena Jeremy telah jatuh cinta dengan Gloria.
Lika-liku pernikahan Jeremy dengan Gloria pun bukan hanya sampai pada tahap ritual saja. Akan tetapi, juga dikarenakan histori dari hubungan John dan Jeremy dengan keluarga Gloria yang sekaligus menjadi keluarga Claire yang rusak disebabkan kebiasaan mereka dulu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H