Mohon tunggu...
Indri yanti
Indri yanti Mohon Tunggu... Penulis - Indriyasenja

Mahasiswa Ilmu Al-Qur'an dan tafsir IAIN Samarinda, Kalimantan Timur Jika ingin tahu, maka menbacalah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sebab Salah Jalan, Bisa Berarti Kematian

27 Maret 2020   06:33 Diperbarui: 27 Maret 2020   16:30 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Agama islam dibangun di atas kelembutan, kasih sayang, dan kemudahan, oleh karena itulah ciri khas agama islam mudah dipahami dan diamalkan. Mungkin begitupun di agama lainnya Bahwa tuhan yang  mereka percaya tidak mungkin menurunkan perkara yang sulit melebihi batas kemampuan. Sebab inilah pemersatu untuk kita semua untuk selalu taat, pada Tuhan, pemerintah, dokter yang sedang berjuang menyembuhkan saudara kita di ambang kematian. Dan setiap konflik pasti ada hikmahnya, dan dengan adanya Virus Corona atau Covid-19 saya mengutip dari seorang yang saya kenal, ia menuliskan begini 

“ Pada Hakikatnya Virus Corona adalah negatif bahkan menular, tetapi bukan hanya Corona saja yang negatif serta menular. Jadi yang negatif jangan ditularkan dan jangan didatangi, lalu yang positif wajib ditularkan dan didatangi. Masuk surga belum ada jaminan dan jangan sendirian, tetapi ke neraka jalannya penuh keasyikan meskipun jangan ajak teman.”

“Ia hanya ingin bertahan hidup, tidak lebih. Jangan terburu-buru berburuk sangka kepadanya atau kepada penciptanya. Tak pernah ada niatan sama sekali untuk mengganggu manusia. Namun dibalik penciptaannya pasti ada hikmah yang luar biasa. 

Ia tak kasat mata, namun ada, ia tak terlihat oleh panca indera namun wujudnya nyata. Inilah pesan yang tak bisa kita bantah. Yang ada dan wujud tak terlihat oleh mata. Kalau ciptaan-Nya saja sedemikian rupa, bagaimana kita mensyaratkan tuhan harus terlihat oleh mata, baru kita percaya Dia ada. Jangan sombong dan membanggakan diri, apa yang telah dimiliki sekarang.”

Titip salam untuk seluruh keluarga, kerabat dan manusia di seluruh bumi semoga selalu diberi kesehatan serta kelancaran semuanya dalam berperang melawan Virus Corona.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun