Keraguan Bunda Indah untuk Melaksanakan Rencana Roadtrip Umroh Backpacker
Bunda Indah tampak termenung duduk di kursi yang terletak di sudut ruang keluarga. Terlihat De Kekey menyapa Bunda Indah. Namun Bunda Indah tetap melamun. Melihat situasi itu Kak Armed mengajak Kak Januar dan Ayah Ahmad untuk melihat kondisi Bunda Indah.Â
Dari ruang makan Kak Armed memanggil Bunda Indah, namun Bunda Indah tak bergumam. Akhirnya Kak Armed, Kak Januar, dan Ayah Ahmad menghampiri Bunda Indah.Â
"Bunda sayang.. ", Kak Armed duduk di samping Bunda Indah.Â
" Bunda cantik.. ", Kak Januar pun memanggil Bunda Indah.Â
"I love u Bunda. ", De Kekey tak kalah ingin mendapat perhatian dari Bunda Indah.Â
" Kenapa Bunda, kata kak Armed dari tadi Bunda melamun terus? ", Ayah Ahmad bertanya karena penasaran.Â
" Adakah yang mengganggu pikiran Bunda? ", Ayah Ahmad bertanya pada Bunda Indah.Â
" He... He... He.. ", Bunda Indah tersenyum kecil.Â
" Iya ayah.. Bunda kepikiran sesuatu.", Jawab Bunda kepada Ayah Ahmad.Â
"Apa Bunda yang Bunda pikirkan?", Ayah mencoba memancing Bunda untuk berceritaÂ
" Ayah, Kak Armed, Kak Januar, Dede Kekey.. Bunda sedang bingung. "
"Ternyata, setelah Bunda baca-baca artikel tentang umroh backpacker, ada beberapa kelemahan umroh backpacker."
"Jadi yang kemarin Bunda sangat bersemangat. Sekarang Bunda berpikir ulang.", Bunda menjelaskan kebingungan nya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H