5. Maafkan diri sendiri
Sering kali, kita merasa bersalah atau menyalahkan diri sendiri atas apa yang terjadi. Proses penyembuhan mengharuskan kita untuk melepaskan perasaan itu. Maafkan diri sendiri atas segala hal yang tidak dapat kita kendalikan dan izinkan diri kita untuk terus maju.
Ketika cinta melukaimu, terluka lah sampai sembuh. Luka cinta bukanlah akhir dari perjalanan hidup kita, melainkan bagian dari proses yang lebih besar untuk mengenal diri dan tumbuh menjadi pribadi yang lebih kuat. Dengan menerima perasaan kita, mencari dukungan, serta fokus pada pengembangan diri, kita dapat mengubah kesakitan menjadi kekuatan yang memandu kita ke masa depan yang lebih baik. Ingatlah, kesembuhan adalah perjalanan yang unik bagi setiap individu dan membutuhkan kesabaran serta keberanian untuk melangkah maju.
Daftar Pustaka
Sussman, Rachel. The Breakup Bible.
Dahlan, Mustafa. Menjadi Diriku Sendiri.
Ice Cream, Dr. Kesembuhan Emosi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H