Mohon tunggu...
Indria Salim
Indria Salim Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Writer

Freelance Writer, Praktisi PR di berbagai organisasi internasional (1990-2011) Twitter: @IndriaSalim IG: @myworkingphotos fb @indriasalim

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Pesona Macao, Tujuan Wisata Ideal Perpaduan Budaya Timur dan Barat

27 Desember 2017   23:48 Diperbarui: 28 Desember 2017   00:06 633
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: macaotourism.gov.mo

Berwisata itu menambah wawasan dan pengalaman maupun pengetahuan tentang tempat atau negara lain. Ada tempat tujuan wisata yang jauh jarak tempuhnya, ada yang dekat, dan itu juga berhubungan dengan kemampuan kita dalam pembiayaannya. Kalau saya punya dana terbatas, misalnya sekitar Rp 4 juta, tempat tujuan mana yang menarik dan terjangkau oleh saya?

Ternyata ada lho! Macao jawabannya. Macao wilayahnya kecil, jadi tidak memerlukan waktu yang harus berminggu-minggu untuk mengeksplorasinya. Meskipun begitu, tempat ini kaya akan turismenya. Ini mencakup wisata kuliner, pesona lokasi bersejarah, dan budaya unik perpaduan antara budaya Timur dan Barat. Ini karena Macao berbatasan dengan Hong Kong, dan dulunya adalah jajahan Portugis yang notabene memberi pengaruh kuat budaya barat pada wilayah ini.

Macao adalah daerah administrasi khusus Republik Rakyat Tiongkok. Wilayah ini menjadi tujuan wisata ideal bagi pelancong solo, pasangan maupun keluarga. Ini artinya Macao cocok bagi pelancong segala usia juga. Tentu, masing-masing individu atau turis punya preferensi atau kebutuhan melancong berbeda satu sama lain. Macao punya semua. Banyak even internasional digelar di Macao, bahkan selama bulan Desember ini, pun sampai saat-saat mendatang sepanjang tahun 2018.

Saya belum pernah ke Macao, namun mengulik dari sumber informasi tentang tujuan wisata ini jelas membuat saya punya satu mimpi di tahun baru, yaitu bisa mengunjungi Macao -- entah sendiri, dalam kelompok, atau bersama keluarga. Saya akan pastikan bahwa paspor saya berlaku aktif saat eksekusi rencana dan keinginan ke sana itu.    

A Ma Temple | Foto: macaotourism.gov.mo
A Ma Temple | Foto: macaotourism.gov.mo
Ada apa di Macao?

Berwisata ke sana menyediakan banyak kemudahan. Dari infrastrukturnya, jaringan internetnya, kemudahan urusan imigrasinya karena untuk ke sana tidak diperlukan visa, pun fasilitas bagi wisatawan yang butuh tempat ibadah khusus seperti masjid.

Macao mendapat predikat World Heritage di bidang gastronomi. Makanannya bercita rasa beragam budaya, yaitu yang berasal dari unsur budaya Portugis, Cina, Afrika, India.

Restoran Halal di Macau

Pengunjung Indonesia yang butuh makanan halal, bisa mengunjungi restoran halal di beberapa tempat antara lain yang berlokasi di Lanlau, tempat yang berdekatan dengan dekat Senado Square.

Wisata Sejarah yang Asyik

Macao itu kota unik. Lokasi tujuan penuh daya tarik yang menunjukkan perpaduan budaya Cina dan Barat yang ada di berbagai lokasi seperti misalnya St. Lawrence's Church. Ini adalah bangunan artistik yang didirikan sejak pertengahan abad ke-16 dengan gaya arsitektur khas Portugis.

Dari unsur budaya Timur, pengunjung bisa menikmati keistimewaan Na Tcha Temple, sebuah kuil pemujaan bagi Dewa Na Tcha. Pemandangan seluruh kota bisa kita lihat dari Macao Tower. Wow, saya sudah membayangkan betapa mengagumkannya pemandangan kota Macao. Modern, tapi juga historis dan artistik. Itu saya ketahui dari sumber-sumber informasi terpercaya tentang Macao.

Egg Tart nan lezat khas Macao | Macaotourism.gov.mo
Egg Tart nan lezat khas Macao | Macaotourism.gov.mo
Wisata Kuliner dengan Makanan Khas

Meski memiliki sejarah yang ciamik, Macao juga dikenal sebagai salah satu kota modern yang biaya hidupnya tidak semahal di Hongkong. Oleh sebab itu, banyak wisatawan asal Indonesia yang menjelajah Macao untuk berbelanja dan wisata kuliner.

Masih ada waktu untuk menyaksikan kemeriahan display cahaya indah dalam Macao Light Festival 2017, karena even ini baru akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2017. Ada permainan interaktif, projection mapping, dan instalasi beragam lampu. Menakjubkan!

Macao Light Festival 2017 dengan tema AMOR MACAU ini digelar dari pukul 7 sampai 10 malam setiap harinya. Festival dengan display cahaya yang artistik itu dimaksudkan sebagai penggambaran harmoni keragaman budaya dengan penyajian cerita sejarah kota, dan menggelorakan semangat cinta.

Maka pengunjung dimanjakan oleh keindahan lampu berlatar belakang bangunan bersejarah. Ini dimulai dari St. Paul's sebagai pusat acara, lalu rute berlanjut di Senado Square, Anim'Arte Nam Van, kemudian ke Nam Van Lake Nautical Centre, St. Lazarus Parish dan Cames Garden, dan tidak terkecuali juga Rumah Taipa. Saya mau mengunduh aplikasinya, duh mau banget.

Daya Tarik untuk Pelancong Zaman Now

Bagaimana tidak? Dari agenda even bulan Desember ini saja, tempat ini menggelar even internasional "Macao Light Festival 2017". Anda pecinta mobile game? Berkunjung ke Macao cocok dengan Anda. Di sini, tepatnya di Ruins of St. Paul's diluncurkan aplikasi mobile baru dengan informasi yang berhubungan dengan even internasional tsb. -- antara lain, permainan puzzle, dan game interaktif. Asyiknya, saat festival berlangsung kita bisa mengunduhnya gratis di gawai melalui App Store atau Google Play. Dalam rangkaian acara ini, selain pameran pengunjung bisa menikmati konser mini, pemutaran film outdoor, dan sajian kuliner istimewa.

Macao bukan sekadar tempat wisata outbound. Kita punya pilihan sesuai selera dan gaya pribadi. Mau belanja? Ada ribuan toko dalam Shopping Festival. Mau menguji adrenalin dengan permainan olahraga ekstrim, penikmat karya seni akan puas dengan tempat-tempat indah dan bernilai seni tinggi, berwisata kuliner, menikmati Jadi, selain menikmati karya seni, membahagiakan keluarga dan teman dengan membawakan buah tangan yang tidak menyiksa kocek. Oh, saya penasaran untuk mencicipi egg tart dari Macau yang tersohor itu!

Tahun 2018, semoga impian saya ke Macau menjadi kenyataan. Bagaimana dengan Anda?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun