Mohon tunggu...
Indria Salim
Indria Salim Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Writer

Freelance Writer, Praktisi PR di berbagai organisasi internasional (1990-2011) Twitter: @IndriaSalim IG: @myworkingphotos fb @indriasalim

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kupu-kupu dan Aku  

1 Februari 2016   04:34 Diperbarui: 1 Februari 2016   09:22 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Kupu-kupu dan Aku | Foto: Indria Salim"][/caption]

 

Kupu-kupu terbang gemilang

Sekejap di kuncup mawar
Lalu merapat di pucuk bunga ilalang

Menari bersama desahan angin, mengecoh pemotret gamang

Bersama kumbang beradu pandang, keduanya menyesap kembang

Kupu-kupu, kumbang, dan kembang

Menyambut mentari sampai rembang petang

Naluri tak lepaskan keindahan

Naluri tuk puaskan zaman

Selagi pohon tegak berdiri

Gerumbul sunyi pun tersambangi

Putri Malu pun tak lagi bersemu

Munculkan jingga nan mungil merekah

Indah.

 

 [caption caption="Bunga Putri Malu | Foto: Indria Salim"]

[/caption]

Kupu-kupu, kumbang, dan kembang

Antara ada dan musnah

Kini ada, lusa entah

Makhluk dewa menebar sampah

Bila kertas yang disembah

Alam buatan bukan alam

Nubuatan s’perti anggur di cawan

Memabukkan jadi pujaan

Sang kupu-kupu malam

 

Kupu-kupu bersayap emas

Menghiasi taman dan belantara

Naluri mulia tak bercela

Tanpamu pujangga merasa hampa

Dengamu pujangga terpuja

Pun bila kupu-kupu malam kekasihnya

Minum anggur bersamanya

Dalam pekat malam berpagut jiwa

Benderang pagi menyangkali asmara

Yang pernah ada

Kiranya

Dusta.

 

I only ask to be free. The butterflies are free.

(Charles Dickens)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun