Niko meraih tangan Mama, terus menyeret-nyeret Mama dan berlari-lari kecil menuju ke halaman. Mpok Atik dan Mama bingung. "Niko mau ke mana?"
Sambil berjingkrakan dan tertawa-tawa, Niko menuju got di pinggir jalan depan rumah. Telunjuk jari kecilnya mengarah ke bawah .. ke parit. "Kemarin Niko umpetin sandal Mama di situ."
Mpok Atik berlari mengambil tongkat buat mencari sandal. Tadaaa .. sepasang sandal bling-bling "tampak bersandar cantik" di atas ranting kayu di dalam parit. Rupanya sandal baru Mama bobo cantik semalaman akibat ulah Niko.
[caption caption="Dunia Anak, Dunia Bermain | Image credit: http:mujerde.10.com"]
Begitulah rupanya, bagi kanak-kanak, semua adalah dunia bermain, bercanda, dan bergembira. Kalau orang tua tampak marah, itu marah pura-pura – dan karenanya anak-anak malah terpingkal-pingkal melihat orang tua memarahi mereka. | Indria Salim
*) Berdasarkan kisah nyata
Salam Kompasiana!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H