Mohon tunggu...
Indrian Ra
Indrian Ra Mohon Tunggu... -

Halo :) , \r\nSalam kenal, Salam santun

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Alkisah Juru Kunci

20 April 2014   21:42 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:26 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sang Juru Kunci datang dengan unta dan batu bertuah yang diceritakannya dalam sebuah alkisah

Berjalan tanpa sedikitpun mengangkat jubah hingga ujungnya bisa terlihat dari hamparan padang pasir yang gatal menjamah

Berkatanya tanpa menatap mata "ambillah batu ini dan genggam", "bawalah unta ini dan gadaikan"

Pasir padang gurun rupanya bahagia mendengar ini dan semakin menggeliat merayapi kaki-kakinya

Sang Juru Kunci berjalan kembali pada alkisah yang dituliskan untuknya dengan kaki yang membawanya kepada Maha Pencipta

Pasrah.

Bogor, April 2014

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun