Mohon tunggu...
Indriani Desira Irawati
Indriani Desira Irawati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Bismillah... Assalamualaikum..., Perkenalkan nama saya Indriani Desira Irawati. Saya adalah seorang ibu rumah tangga yang mengemban tugas sebagai seorang guru Sekolah Dasar di SDN 4 Sindanggalih Karangpawitan Kabupaten Garut. Saya termasuk pribadi yang hangat, humble, dan suka pertemanan. Saya bercita-cita menjadi seorang ibu dan guru yang sukses menuntun anak-anaknya menjadi pribadi yang berbudi pekerti luhur dan dapat menggapai keselamatan dan kebahagiaan di masa depan dengan menjadi seorang yang mereka inginkan. Hobi saya adalah memasak. Bertolak belakang dengan profesi saya ya..., akan tetapi saya ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anak saya salah satunya dengan memberikan asupan makanan yang sehat, enak dan membahagiakan anak-anak saya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

2.3.a.3 Mulai dari Diri-Modul 2.3 Coaching untuk Supervisi Akademik

9 Maret 2023   22:00 Diperbarui: 9 Maret 2023   22:00 29459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2.3.a.3. Mulai Dari Diri - Modul 2.3 

Pertanyaan-pertanyaan reflektif sesi mulai dari diri:


1. Selama menjadi guru, tentunya pembelajaran Anda pernah diobservasi atau disupervisi oleh kepala sekolah Anda. Bagaimana perasaan Anda ketika diobservasi?

Perasaan saya ketika diobservasi oleh kepala sekolah ataupun pengawas, saya merasa sedikit gugup dan takut. Akan tetapi, Sebagai seorang guru yang sedang belajar meningkatkan kompeetensi saya sebagai guru, saya berusaha menampilkan yang terbaik versi saya. Akan tetapi saya selalu berusaha menerima masukan dari bapak kepala sekolah ataupun bapak pengawas karena saya yakin umpan balik tersebut dapat membuat saya menjadi lebih baik lagi.

2. Ceritakan pengalaman Anda saat observasi dan pasca kegiatan observasi tersebut.

Pengalaman saya ketika mendapatkan supervisi dan di observasi, oleh kepala sekolah, pengawas ataupun tim supervise pusat, meskipun saya merasa gugup akan tetapi saya berusaha untuk selalu percaya diri, karena sebelumnya telah melakukan persiapan yang matang. Ada apresiasi dari para supervisor kepada saya, akan tetapi ada juga yang memberikan masukan dan saran yang positif. Masukan dan saran tersebut saya jadikan evaluasi diri sehingga saya dapat memperbaiki kekurangan-kekurangan saya dan lebih meningkatkan kemampuan serta kompetensi saya sebagai guru.

3. Menurut Anda, bagaimanakah proses supervisi akademik yang ideal yang dapat membantu diri Anda berkembang sebagai seorang pendidik?

Menurut saya, proses supervisi akademik yang idela yang dapat membantu saya lebih berkembang sebagai seorang pendidik adalah sebagai berikut :

  • pertama-tama, pimpinan yang akan melakukan supervisi harus memberikan contoh dan cara bagaimana melakukan suatu kegiatan pembelajaran ataupun administrasi yang baik serta memberikan poin-poin penilaian yang akan dilakukan.
  • proses supervisi harus dilakukan secara teratur dan terjadwal, sehingga seorang pendidik akan selalu mempersiapkan diri dengan baik dan perbaikan akan terus terjadi.
  • Proses supervisi harus dilakukan dengan tujuan yang jelas
  • Proses supervisi harus mengutamakan umpan balik yang konstruktif dan positif. Pendidik harus diberi umpan balik yang jelas dan spesifik mengenai kekuatan dan kelemahan dalam pengajaran, serta diberikan saran dan rekomendasi yang dapat membantu meningkatkan kemampuan mengajar.
  • memberikan kesempatan kepada pendidik untuk berpartisipasi aktif dalam proses supervisi. Pendidik dapat mengajukan pertanyaan, memberikan masukan dan saran, serta berdiskusi mengenai upaya perbaikan dan pengembangan.

4. Menurut Anda, jika Anda saat ini menjadi seorang kepala sekolah yang perlu melakukan supervisi, dimana posisi Anda sehubungan dengan gambaran ideal di atas dari skala 1 s/d 10? Situasi belum ideal 1 dan situasi ideal 10.

Jika saat ini saya menjadi seorang kepala sekolah yang perlu melakukan supervisi, posisi saya sehubungan dengan gambaran ideal maka saya berada pada posisi di angka 7,5. Karena saya sebelumnya saya belum mempunyai pengalaman dalam memberikan supervise kepada yang lain hanya mempunyai pengalaman ketika diobservasi saja. Serta pengetahuan mengenai hal-hal berkaitan dengan supervise masih kurang banyak, sehingga saya harus terus belajar.

5. Aspek apa saja yang Anda butuhkan untuk dapat mencapai situasi ideal itu?
Aspek yang saya butuhkan adalah kompetensi teknis dan pedagogik, Kemampuan observasi yang baik, Kemampuan memberikan umpan balik yang efektif, kemampuan analisis dan evaluasi proses pembelajaran yang berlangsung, kemampuan mendengarkan dan keterbukaan, kemampuan berkomunikasi yang efektif, kemampuan memotivasi dan memberikan dukungan dengan baik kepada guru, serta kemampuan coaching yang baik.

Setelah Anda menjawab pertanyaan-pertanyaan reflektif, tuliskan harapan Anda terkait modul ini :

 1. Apa saja harapan yang ingin Anda lihat pada diri Anda sebagai seorang pendidik setelah mempelajari modul ini?

Harapan saya setelah mempelajari modul 2.3 ini, saya mampu memahami seluruh materi dan dapat mengikuti serangkaian kegiatan dengan baik sehingga kompetensi saya semakin berkembang. Sebagai seorang pemimpin pembelajaran, saya juga ingin berlatih menerapkan kegiatan coaching dalam praktik baik di lingkungan sekolah, menjadikan diri saya mempunyai nilai dan peran sebagai pemimpin pembelajaran yang dapat mewujudkan visi sekolah selaras dengan profil pelajar Pancasila dengan menciptakan lingkungan belajar yang berkualitas dimulai berkolaborasi dengan sesame guru dan warga sekolah, saling membantu memperbaiki kekurangan dan saling membagikan pemahaman dan pengalaman positif.

2. Apa saja kegiatan, materi, manfaat yang Anda harapkan ada dalam modul ini?

1. Kegiatan:

  • Coaching/mentoring, yaitu kegiatan yang memfasilitasi guru dalam mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan saya dalam mengajar, serta membantu saya dalam merencanakan upaya perbaikan.
  • Diskusi dan refleksi, yaitu kegiatan yang memungkinkan saya untuk berdiskusi dengan supervisor atau mentor mengenai pengalaman mengajar, serta merefleksikan pengalaman saya  untuk meningkatkan kemampuan mengajar.
  • Observasi dan umpan balik,

2. Materi:

  • keterampilan coaching
  • Keterampilan mengajar, yaitu materi yang berfokus pada pengembangan keterampilan mengajar guru, seperti teknik mengajar, manajemen kelas, penggunaan teknologi dalam pembelajaran, dan lain sebagainya.
  • Pengetahuan dan pemahaman kurikulum, yaitu materi yang berfokus pada pemahaman dan penguasaan kurikulum yang diimplementasikan dalam sekolah.
  • Penilaian dan evaluasi, yaitu materi yang berfokus pada pengembangan keterampilan guru dalam melakukan penilaian dan evaluasi pembelajaran siswa, serta pemahaman tentang prinsip-prinsip penilaian yang baik dan benar.

3.  Manfaat:

  • meningkatkan keterampilan coaching untuk teman sejawat
  • Meningkatkan kemampuan mengajar guru dalam mencapai tujuan pembelajaran.
  • Meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengajaran guru.
  • Meningkatkan kualitas dan hasil pembelajaran siswa.
  • Meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri guru dalam mengajar.
  • Meningkatkan kemampuan guru untuk melakukan penilaian dan evaluasi pembelajaran siswa secara efektif.
  • Meningkatkan pengembangan dan pemahaman kurikulum

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun