Mohon tunggu...
Indri Fratiwi
Indri Fratiwi Mohon Tunggu... Wiraswasta - aktif

Menulis untuk dibaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mahasiswa UPI Bandung bagi-bagi Masker dan Handsanitizer kepada Masyarakat Pangandaran

27 Desember 2020   22:43 Diperbarui: 27 Desember 2020   23:31 504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Universitas Pendidikan Indonesia mengadakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Pencegahan Covid-19 untuk pertama kalinya di masa pandemik. Walau dalam kondisi pandemik seperti saat ini, bukan menjadi alasan bagi kampus UPI untuk tidak melaksanaan KKN, karena program ini dilaksanakan secara daring menggunakan media sosial dan sosialisasi kepada masyarakat yang dilaksanakan di lingkungan tempat tinggal mahasiswa masing-masing sesuai protokol kesehatan.

 Penyebaran COVID-19 di Indonesia harus ditekan semaksimal mungkin. Salah satu caranya adalah dengan menerapkan perilaku hidup disiplin. Maka, dengan melakukan langkah 3M sebagai upaya pencegahan sekaligus memutus rantai penularan COVID-19.

Membiasakan dan mewajibkan diri untuk mematuhi protokol kesehatan merupakan salah satu kunci agar virus COVID-19 dapat ditekan penyebarannya. Namun, dibutuhkan perilaku disiplin dari diri sendiri dengan cara menerapkan prilaku 3M.

Apa itu 3M?

  • Memakai masker
  • Mencuci tangan
  • Menjaga jarak

Penerapan 3M yang paling utama adalah menjaga jarak atau social distancing dengan jarak minimal 1 meter, termasuk dengan menghindari kerumunan.

Apakah dengan menerapkan perilaku disiplin 3M dapat menekan angka COVID-19 di Indonesia?

"Asalkan konsisten dan kolektif melakukan perubahan perilaku menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin dan dilakukan secara sungguh-sungguh".

Langkah kita saat ini adalah mengajak semua masyarakat untuk lebih disiplin memakai masker dan berharap pandemi segera berakhir.Kegiatan bagi-bagi masker dan handsanitizer dilakukan di titik-titik kerumunan yang disinyalir menjadi tempat penularan COVID-19, seperti pasar, pangkalan ojek, dan terminal.

Dokumen olah Pribadi
Dokumen olah Pribadi
Di lokasi-lokasi tersebut, juga diketahui masyarakat tidak terlalu peduli dalam memakai masker. Dari pemberitaan yang ada, kasus penularan yang terjadi ternyata relatif tinggi. Banyak pedagang dan berbagai pihak di sana yang mengabaikan protokol kesehatan. Itu sebabnya, kami memilih membagikan masker dan handsanitizer di kawasan rawan ini.

dok. pribadi
dok. pribadi
“Sesuai dengan protokol kesehatan, saya tetap mematuhi imbauan pemerintah dengan tetap menggunakan masker, menjaga jarak dan tidak mengumpulkan massa dalam jumlah banyak.”

”Selain memberikan edukasi dan sosialisasi soal pencegahan penularan Covid-19, saya Mahasiswa UPI Bandung yang sedang melaksanakan program KKN juga membagikan beberapa buah masker kesehatan kepada masyarakat sekitar.”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun