Pandemi sangat berdampak bagi masyarakat entah dari segi ekonomi, sosial, dan politik. Dalam hal ini, banyak orang-orang yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan situasi ini demi kepentigan pribadi. Biasanya orang-orang yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan situasi dengan menggunakan phising sebagai medianya. Phising itu sendiri berasal dari kata fishing yang artinya memancing, dalam hal ini phising berarti memancing suatu informasi dari penggunanya untuk tujuan tertentu biasanya menggunakan berupa link atau URL. Oleh karena itu, kami melaksanakan kegiatan kuliah kerja nyata tematik dari Universitas Pendidikan Indonesia dengan tema literasi digital yang berjudul antisipasi pencegahan dan penyebaran phising yang akan menyebabkan data penggunaannya bocor untuk di sosialisasikan kepada siswa SMPN 59 Bandung.
Kegiatan ini kami laksanakan selama tiga minggu, minngu pertama mengurus birokrasi tersurat mengenai perizinan kkn tematik itu sendiri, minggu kedua kami menjelaskan setiap materi yang dibuat oleh setiap individu kkn yang akan di sosialisasikan, minggu ketiga kami membuat projek digital penggunaan micro controller yang melibatkan siswa. Kegiatan kkn ini dilaksanakan di SMPN 59 Bandung dikarenakan bentuk sekolah yang baru merintis yang mana kegiatan KBM yang blum maksimal.Â
Sosialisasi prioritaskan kepada kelas 8 dan 9, yang dimana semuanya mumpunyai total lima kelas. Masing masing dari kelompok kecil dari kkn kami menggunakan sistem rolling untuk sosialisasinya agar setiap kelas mendapat pemateri yang berbeda setiap harinya.
Phising ini sendiri saya sosialisasikan kepada teman-teman siwa yang memplajari tentang bagian-bagian dalam URL yang terdiri dari protokol, world wide web, nama website, domain, nama halaman dan lainnya. Saya membandingan antara phising dan situs aslinya, yang dimana perbedaan sangat terlihat mencolok dari mulai penamaan web, tampilan, dan phising biasanya tidak mempunyai alamat atau kontak pengaduan apabila halaman bermasalah. Saya pun memberi tahu pencegah penggunaan phising itu sendiri kita bisa menggunakan scamadviser.com untuk tingkat keamana dari sebuat link yang akan kita gunakan dari sebuah link juga kita bisa mengetahui apakah link tersebut mengandung virus tang akan menyebabkan perangkat kita terkena atau tidak.
Sangat disayangkan, ketika kami melaksanakan kkn ini masih banyak anak-anak yang belum mengetahui tentang phising itu sendiri, padahal literasi digital sangat penting untuk kita pelajari dimana sekarang kondisi dunia sudah berbentuk digital maka dari itu kita harus bisa mengubah pemikiran kolot menjadi lebih modern yang mengikuti tren digitalisasi.
Materi yang saya sosialisasikan mengenai phisng agar siswa bisa mengetahui mana phising atau bukan, karena apabila kita mengisi biodata dalam phising bisa berakibat sangat berbahaya untuk privasi kemanan. Ketika siswa mendapat phising siswa bisa mengetahui bahayanya ketika kita memasuki laman phising. Phising juga sering kita jumpai di WhatsApp terutama WhatsApp dalam grup keluarga, maka dari itu hal utama siswa bisa mengedukasi teman-temannya, orang tua, adik atau kakaknya agar tidak mudah percaya kepada phising dan tidak membagikan secara sembarangan karena hal tersebut bisa disebut hoax atau informasi palsu yang mana akan sangat berbahaya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H