Mohon tunggu...
indra hermawan
indra hermawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyair Palsu

👬 PENYAIR PALSU✍, Silahkan berkunjung ke * My Blog https://indrapuisi.blogspot.ae/?m=1 My Youtube https://m.youtube.com/channel/UC3lE3SabSULuYh8JLxtGsRg

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bertasbih Pilu

13 Maret 2018   10:30 Diperbarui: 13 Maret 2018   10:30 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menggenggam kain lepas di tangan
Merenggut senyum tiada tertawan
Semilir hujan guntur menggelegar
Hidupku malang bertanam cacian
*
Cinta suci tak dapat dipaksakan
Menangis diam di rongga sengsara
Hatiku tentang diriku
Kesalahan bukan daku seorang
*
Bersarang cinta dalam debut asmara
Menggiring waktu yang tak pernah pudar
Pilu dan keluh tersipu guratan luka
Jiwa bertasbih menuntut asa
Tersimpuh menggapai cahaya yang maha kuasa
*
Diri merongrong di himpit kehidupan
Dada dilumat dengan alunan tembang durma macapat
Syair cinta terserak di ujung lidah
Berguguran di pembaringan jiwa gulita

https://indrapuisi.blogspot.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun