Kalau hanya situasi sekarang dianggap sebagai business as usual, maka jangan heran tamparan demi tamparan datang kepada industri ini. Pembubaran bukan solusi karena sudah banyak energi dan investasi sudah dilakukan. Perbaikan atas kelemahan itu paling penting, susuri apa yg menjadi hambatan, termasuk kalau ada orang-orang yang memang sudah tidak tepat untuk berada dalam industri yang dinamis dan penuh tantangan. Covid-19 Â bikin ketidak pastian tinggi, gelombang permasalahan bisnis, keuangan dan hukum berpotensi terjadi, sudahkah mitigasinya disiapkan ?
Trust yang ingin diperbaiki harus dimulai dari bukti untuk memperbaiki kesalahan dan kelemahan yang ada. Kalau kasus Jiwasraya dijadikan contoh analisis maka salah satu benang merah yang terjadi adalah kuatnya jaringan "kolusi". Saham yang dimanipulasi hanya alatnya, Reksadana yang dibentuk hanya cangkang-nya, Pelaku pasar yang membantu hanya suruhannya, namun para tersangka-sangka potret wajah bangunan infrastruktur pasar, sudah demikian sistemik, masihkah kita bisa tersenyum?
Bertemanlah dengan kebaikan, jangan berteman dalam kejahatan !
Indra Safitri
Praktisi Hukum
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H