Transformasi Pendidikan melalui Pelatihan Pembuatan Video Pembelajaran dan Lagu Pendidikan Berlandaskan Kearifan Lokal

Karangpawitan, 21 Juni 2024
Oleh: [Indra Rahmanovich/Praktisi Pendidikan]

Sebuah terobosan baru dilaksanakan di Kecamatan Karangpawitan Kabupaten Garut dengan diselenggarakannya pelatihan pembuatan video pembelajaran dan pembuatan lagu pendidikan untuk guru Sekolah Dasar. Kegiatan ini diinisiasi oleh PGRI Cabang Karangpawitan bekerja sama dengan Komunitas SERU (Sharing Ilmu) yang keduanya diketuai oleh Drs. Arief Ganjar Nugraha. 

Bertempat di Lantai 2 Gedung PGRI Cabang Karangpawitan, acara berlangsung dari pukul 13.00 WIB hingga 15.30 WIB, dengan menghadirkan pemateri utama Indriani Desira Irawati, S.Pd., (PIC Kabupaten Garut untuk Kecamatan Karangpawitan) dan dibuka dengan sambutan dari Sekretaris PGRI Cabang Karangpawitan sekaligus Fasilitator Penggerak angkatan 10 Kemendikbud, Undang Koswara, S.Pd.I, S.Pd., M.Pd., serta dipandu oleh moderator Reni Rostiani, S.Pd.I, Gr. (Guru Penggerak angkatan 9).

sumber gambar dok. pribadi

Baca juga: Orang Biasa

Memperkenalkan Inovasi dalam Pendidikan

Acara dimulai dengan sambutan dari Sekretaris PGRI Cabang Karangpawitan, Undang Koswara, S.Pd.I, S.Pd., M.Pd.,  yang menjelaskan pentingnya inovasi dalam pendidikan untuk mengikuti perkembangan zaman. "Kita harus mampu mengadaptasi teknologi untuk memaksimalkan pembelajaran di kelas," ujarnya. Ia juga mengapresiasi kerjasama antara PGRI dan Komunitas SERU dalam menyelenggarakan kegiatan ini sebagai bentuk komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Karangpawitan.

Pembelajaran Video dengan Teknologi AI

Pemateri utama, Indriani Desira Irawati, S.Pd., membawakan materi tentang pembuatan video pembelajaran dengan menggunakan teknologi Canva yang dibantu Artificial Intelligences atau AI. Indri, sapaan keseharian pemateri, yang telah berpengalaman dalam mengembangkan konten edukatif melalui media digital, memulai sesi dengan menjelaskan betapa pentingnya penggunaan video dalam pembelajaran modern. "Video memiliki keunggulan dalam menyampaikan informasi secara visual dan auditif, sehingga dapat membantu siswa memahami konsep-konsep yang sulit dengan lebih mudah," katanya.

Indri memandu para guru, langkah demi langkah dalam menggunakan Canva untuk membuat desain visual yang menarik, memilih template yang sesuai, mengedit video, dan menambahkan elemen-elemen interaktif. 

Baca juga: Bukan Sajak: Permata

"Dengan bantuan teknologi AI, kita dapat menghasilkan video dengan kualitas tinggi tanpa harus memiliki keahlian teknis yang mendalam," tambahnya. Para guru dan Kepala Sekolah yang hadir terlihat antusias mengikuti setiap panduan yang diberikan, dan banyak dari mereka mencatat ide-ide baru untuk menerapkan teknologi ini dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari.

Baca juga: Separuh Sajak: Mencarimu, Cinta

Transformasi Melalui Lagu Pendidikan

Sesi kedua acara memperkenalkan pentingnya lagu pendidikan dalam membantu siswa mengingat dan memahami konsep-konsep pelajaran dengan cara yang menyenangkan. "Lagu pendidikan tidak hanya menghibur, tetapi juga membangkitkan minat belajar siswa dan membantu mereka mengatasi hambatan belajar," kata Indri.

Beliau melibatkan para guru dalam sesi kreatif untuk menciptakan lirik-lirik lagu pendidikan yang sesuai dengan kurikulum lokal dan memuat nilai-nilai pendidikan yang penting. Para guru diajak untuk bekerja sama dalam menentukan melodi yang mudah diingat dan lirik yang memiliki pesan edukatif yang kuat. "Kita dapat mengangkat kisah-kisah lokal atau nilai-nilai budaya untuk dijadikan tema lagu pendidikan ini," lanjut Indri.

Diskusi Interaktif dan Kolaboratif

Moderator Reni Rostiani, S.Pd.I, Gr., bertindak sebagai penghubung antara pemateri dan peserta pelatihan dalam sesi tanya jawab. Diskusi berlangsung dengan lancar, di mana para guru aktif bertanya mengenai implementasi teknologi AI dalam berbagai mata pelajaran, strategi untuk menarik minat siswa melalui lagu pendidikan, serta tantangan yang mungkin dihadapi dalam menerapkan pembelajaran berbasis teknologi di sekolah.

Reni, begitu sapaan moderator dalam kesehariannya, berhasil menciptakan atmosfer yang interaktif dan kolaboratif, di mana para guru merasa nyaman untuk berbagi pengalaman dan ide-ide mereka. Beberapa guru bahkan mempresentasikan rencana aksi mereka untuk segera mengaplikasikan teknik-teknik yang dipelajari dalam pembelajaran mereka di kelas.

sumber gambar dok. pribadi

Harapan dan Antusiasme Peserta dan Penyelenggara

Kegiatan pelatihan ini ditutup dengan harapan besar dari para peserta untuk dapat menerapkan pembelajaran berbasis video dan lagu pendidikan dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah masing-masing. Mereka menyambut baik inisiatif PGRI Cabang Karangpawitan dan Komunitas SERU dalam menghadirkan pelatihan ini. Rahman, S.Pd., M.Pd., Kepala SDN 1 Lengkongjaya, sebagai salah satu peserta, menyampaikan di sesi akhir kegiatan bahwa “kegiatan ini adalah langkah maju dalam menyongsong pendidikan yang lebih inklusif dan inovatif di Karangpawitan.”

Karena berhalangan hadir sebagai pemateri kedua karena ada kegiatan rakor dengan PGRI Kabupaten Garut di tempat berbeda, dalam pesan WhatsApp yang disampaikan kepada kami, Drs. Arief Ganjar Nugraha menyampaikan rasa terima kasihnya atas partisipasi para peserta beserta penyelenggara dan berharap agar pelatihan ini dapat menjadi awal yang baik untuk transformasi pendidikan yang lebih luas lagi di Karangpawitan khususnya. Selain itu “Kegiatan ini akan dilaksanakan rutin dalam setiap minggunya pada hari Jumat siang,” tulis Drs. Arief Ganjar Nugraha ketika mengakhiri pesan Whatsappnya.

Kesimpulan

Kolaborasi antara PGRI Cabang Karangpawitan dan Komunitas SERU dalam menyelenggarakan pelatihan ini membawa dampak positif yang signifikan bagi pendidikan di Kecamatan Karangpawitan. Melalui penerapan teknologi AI dalam pembuatan video pembelajaran dan kreativitas dalam pembuatan lagu pendidikan, para guru diharapkan dapat lebih efektif dalam menyampaikan materi pelajaran dan meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses belajar.

Terobosan ini menunjukkan komitmen yang kuat dari para pendidik untuk terus berinovasi dan menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi demi menciptakan generasi penerus yang siap menghadapi tantangan masa depan. Semoga kegiatan ini menjadi pemicu untuk terus mengembangkan metode pembelajaran yang lebih baik dan memperluas akses pendidikan yang berkualitas di seluruh Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut.