Mohon tunggu...
Asep Indra Niagara
Asep Indra Niagara Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMK Negeri 1 Talaga

Guru yang punya hobi belajar dan nonton

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pembelajaran Efektif Berdasarkan Kebutuhan Murid

31 Maret 2023   20:28 Diperbarui: 31 Maret 2023   20:32 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Bagaimana Mengembangkan Pembelajaran Efektif

Berdasarkan Kebutuhan Belajar Murid"

 

Asep Indra Niagara

Sebagai seorang guru, tidak hanya cukup memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam bidang akademik, namun juga penting untuk memiliki strategi pengajaran yang efektif agar dapat memotivasi dan membantu murid mencapai potensi terbaik mereka.

Dalam memilih strategi pengajaran yang efektif, guru harus mempertimbangkan konteks dan karakteristik murid. Hal ini akan membantu guru dalam memilih strategi pengajaran yang paling tepat untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Selain itu, guru juga harus selalu mengevaluasi hasil pembelajaran dan melakukan perbaikan terhadap strategi yang digunakan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas.

Sebagai seorang guru penggerak, salah satu tugas penting yang harus dilakukan adalah mengembangkan pembelajaran berdasarkan kebutuhan belajar murid. Berikut ini adalah beberapa tips untuk guru penggerak dalam mengembangkan pembelajaran berdasarkan kebutuhan belajar murid:

Kenali Kebutuhan Belajar Murid

Guru penggerak harus melakukan analisis terhadap kebutuhan belajar murid dengan melakukan observasi, konsultasi dengan wali kelas, guru BK, orang tua murid, dan menggunakan berbagai teknik penilaian yang relevan. Dari analisis ini, guru penggerak dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan murid dalam belajar, serta faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan murid dalam belajar.

Buat Rencana Pembelajaran yang Responsif

Setelah mengetahui kebutuhan belajar murid, guru penggerak harus membuat rencana pembelajaran yang responsif dan menyesuaikan dengan kebutuhan belajar murid. Rencana pembelajaran harus mempertimbangkan berbagai faktor seperti gaya belajar murid, kemampuan, minat, dan bakat murid.

Ciptakan Pembelajaran aktif

Pembelajaran aktif melibatkan murid dalam proses pembelajaran melalui kegiatan seperti diskusi kelompok, proyek berbasis masalah, dan simulasi. Hal ini mendorong partisipasi murid dalam proses pembelajaran dengan cara memberikan kesempatan untuk bertanya, berdiskusi, dan berkolaborasi. 

Dengan demikian, murid akan lebih aktif dan terlibat dalam proses pembelajaran. Dalam strategi ini, guru bertindak sebagai fasilitator dan membantu murid dalam memperoleh pengetahuan dan keterampilan melalui interaksi langsung dengan materi pembelajaran. Dengan pembelajaran aktif, murid menjadi lebih terlibat dan memperoleh pemahaman yang lebih mendalam terhadap materi yang diajarkan.

Gunakan Metode Pembelajaran yang Variatif

Guru penggerak harus menggunakan metode pembelajaran yang variatif agar murid tidak mudah bosan dan memudahkan murid dalam memahami materi pelajaran. Metode pembelajaran yang variatif dapat membantu murid dengan gaya belajar yang berbeda-beda dalam mengikuti pembelajaran dan menyerap materi pelajaran.

Pendekatan berbasis masalah

Pendekatan berbasis masalah melibatkan murid dalam pemecahan masalah nyata yang relevan dengan kehidupan sehari-hari. Dalam strategi ini, murid belajar dengan menyelesaikan masalah dan mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan kreatif. Guru penggerak dapat memberikan masalah atau tantangan yang dihadapi murid dan membantu mereka dalam mencari solusi.

Menerapkan Pembelajaran Berbasis Proyek

Pembelajaran berbasis proyek adalah metode pembelajaran yang mengharuskan murid untuk bekerja dalam kelompok atau individu untuk menyelesaikan tugas atau proyek yang terkait dengan materi pelajaran. Hal ini dapat membantu murid mengembangkan keterampilan pemecahan masalah, kreativitas, dan kerja tim, serta meningkatkan pemahaman mereka tentang materi pelajaran.

Metode ceramah interaktif

Metode ceramah interaktif melibatkan guru penggerak dalam mengajarkan materi dengan cara yang lebih menarik dan interaktif. Dalam strategi ini, guru penggerak tidak hanya memberikan informasi, namun juga mengajak murid untuk berpartisipasi dalam diskusi dan berbagi pemikiran. Dengan cara ini, murid menjadi lebih aktif dan terlibat dalam proses pembelajaran.

Kolaborasi

Kolaborasi merupakan strategi pengajaran yang melibatkan murid dalam bekerja sama dalam kelompok untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam strategi ini, murid belajar untuk berinteraksi dengan orang lain, mengembangkan keterampilan interaksi sosial, bertukar ide/gagasan dan memperoleh pemahaman yang lebih baik terhadap materi pembelajaran. Guru penggerak dapat memberikan tugas yang melibatkan kerja sama antar murid, dan memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil kerja mereka.

Gunakan Teknologi Dalam Pembelajaran

Guru penggerak dapat menggunakan teknologi dalam pembelajaran untuk memfasilitasi kebutuhan belajar murid. Teknologi seperti video pembelajaran, game edukatif, dan aplikasi pembelajaran dapat membantu murid dengan gaya belajar visual, kinestetik, atau auditori dalam memahami dan menyerap materi pelajaran.

Dalam mengembangkan pembelajaran berdasarkan kebutuhan belajar murid, guru penggerak harus mengutamakan murid sebagai pusat perhatian dan mempertimbangkan kebutuhan belajar murid secara individu. Dengan demikian, murid dapat memahami dan menyerap materi pelajaran dengan lebih baik, meningkatkan motivasi belajar mereka, dan mencapai prestasi yang lebih tinggi.

Memberikan Umpan Balik yang Konstruktif

Memberikan umpan balik yang konstruktif adalah penting dalam membantu murid memperbaiki dan meningkatkan kinerja mereka. Guru penggerak dapat memberikan umpan balik secara langsung atau melalui penilaian formatif, yang membantu murid memahami di mana mereka berada dalam proses pembelajaran dan memberikan kesempatan bagi mereka untuk memperbaiki kekurangan mereka. 

Guru penggerak harus memberikan umpan balik yang konstruktif kepada murid secara berkala. Umpan balik ini dapat membantu murid memahami kelebihan dan kekurangan mereka dalam belajar serta memotivasi mereka untuk terus belajar dan meningkatkan kinerja belajar mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun