Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Antara Kenanganku dan Hospitality Hotel

21 Juni 2023   21:18 Diperbarui: 21 Juni 2023   21:22 562
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Konfirmasi Cepat Terkait Reservasi Hotel | Dokumentasi Pribadi

Panik saat itu, wajar waktu sudah tengah malam dan kamar hotel sudah penuh. Apalagi saat itu sedang ada beberapa event di Semarang sehingga semua hotel lain yang saya kunjungi full booked. Kesal, marah dan kecewa pasti karena nasib saya tidak jelas karena ada masalah di sistem aplikasi. 

Saya tidak bisa berbuat apapun karena ini bukan kesalahan pihak hotel. Petugas resepsionis meminta saya untuk mengkonfirmasi ke pihak OTA. Alhasil saya harus berputar-putar Kota Semarang untuk mencari hotel untuk istirahat. 

Kasus ini mengajarkan saya untuk selalu konfirmasi ulang ke hotel setelah melakukan pemesanan. Teknologi sekelas aplikasi OTA pun bisa terjadi error sehingga dengan konfirmasi pemesanan bisa antisipasi kejadian ini terulang kembali. 

Kenangan Suka Atas Keramahan Staf Hotel

Tentu saja saya memiliki lebih banyak kenangan suka dengan keramahan resepsionis Hotel. Wajar mengingat staf hotel khususnya sekelas hotel berbintang ataupun resort telah mendapatkan pelatihan memadai dalam melayani tamu. 

Kejadian saat saya melakukan pekerjaan kantor ke Solo. Saya menginap di salah satu hotel Bintang 5 di Solo. Ada kenangan tidak terlupa ketika sopir kantor sempat bilang, Pak saya baru pertama ini nginap di Hotel. Kok ramah-ramah ya pak, karyawannya? 

Sopir kantor takjub dengan keramahan seperti membukakan pintu saat tamu hendak memasuki hotel. Tas dibawakan oleh petugas, mendapatkan welcome drink, disambut ramah oleh resepsionis dan sebagainya. 

Bagi kita yang mungkin kerap menginap di hotel, pelayanan seperti ini sudah standar apalagi di Hotel Bintang 5. Keramahan dan kecepatan pelayanan menjadi kunci untuk menyenangkan tamu. Hal spesial dirasakan oleh Pak Ali, sopir kantor di tempat kerja saya. 

Awalnya saya kaget dirinya bercerita baru pertama kali menginap di hotel. Kembali lagi tidak semua orang memiliki kondisi finansial sama sehingga Pak Ali nyaman dan merasa dilayani layaknya orang penting bagi karyawan hotel. Proses Check-in juga tidak lama, kurang dari 3 menit, semua proses terselesaikan dengan baik. 

Pengalaman lain ketika saya memiliki voucher menginap di Hotel Episode Kuta. Kebetulan teman kerja saat di Bogor mendapatkan hadiah voucher menginap di Episode Kuta. Karena dirinya tidak bisa cuti serta masa berlaku Hotel tinggal tinggal beberapa hari. Alhasil voucher tersebut dijual murah kepada saya. 

Ada rasa was-was karena voucher tersisa 6 hari lagi padahal pada ketentuan di lembar voucher diinfokan agar menginfokan setidaknya 7 hari sebelumnya. Saya coba saja dengan mengirimkan pemberitahuan melalui email resepsionis hotel yang tertera di voucher hotel. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun