Kesulitan inilah yang dimanfaatkan oknum Calo untuk menawarkan jasa pembuatan SIM secara cepat. Biaya memang tergolong mahal bisa 2 kali harga pembuatan SIM resmi namun mempertimbangkan kepraktisan maka jasa ini lebih dimanfaatkan bagi pencari SIM.
Kaum rebahan seperti saya menyambut gembira jika aturan ini diberlakukan. Tentu ada alasan tersendiri mengapa saya menyatakan hal ini, alasan yang mendasari seperti berikut:
#Mengemudi Adalah Keterampilan Sejalan Dengan Pengalaman
Kita pasti setuju jika mengemudi atau mengendarai kendaraan adalah bagian dari keterampilan diri ini karena butuh latihan dan jam terbang untuk bisa terampil dalam mengemudi atau mengendarai kendaraan. Semakin sering kita mengendarai kendaraan maka kemampuan akan kian meningkat.
Di jaman sekarang ini kendaraan sangat dibutuhkan untuk mobilisasi bahkan aktivitas masyarakat saat ini tidak bisa terlepas dari sarana transportasi.Â
Didukung kian mudahnya kita mendapatkan kendaraan melalui sistem kredit. Jangan kaget jika saat ini kerap melihat anak usia SD atau SMP sudah terampil mengendarai motor milik orang tua atau kakaknya.
Ketika kita saat pembuatan SIM sudah melewati beragam tes ujian dan mendapatkan SIM dengan masa berlaku 5 tahun.Â
Kemudian ketika SIM sudah habis masa berlaku harus memperpanjang SIM secara berkala. Ini yang membuat kita harus mengeluarkan dana dan waktu khusus untuk proses perpanjangan.
Padahal pada perpanjangan tersebut kita tidak perlu melakukan tes seperti pembuatan SIM awal. Kondisi ini yang kian membuat masyarakat merasa masa berlaku SIM sebaiknya seumur hidup.
# Keberhasilan Pemberlakuan KTP Seumur Hidup