Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Implementasi Tri Hita Karana dalam Kehidupan Masyarakat Bali

12 Mei 2023   11:27 Diperbarui: 12 Mei 2023   11:28 923
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Upaya Kelestarian Alam Di Bali | Sumber BaliExpress

Jadi jangan kaget jika di Bali tergolong aman. Pernah saya terlupa meninggalkan kunci motor masih menggantung di kendaraan. Meski banyak orang berlalu lalang. Motor saya masih aman karena pandangan masyarakat lokal. Mencuri selain dosa juga kelak bisa mendatangkan karma buruk. 

# Implementasi  Palemahan Dalam Kehidupan Masyarakat Bali

Upaya Kelestarian Alam Di Bali | Sumber BaliExpress
Upaya Kelestarian Alam Di Bali | Sumber BaliExpress

Menjaga hubungan antara manusia dengan alam sekitar pun telah dilakukan secara turun temurun. Contoh sederhana kita kerap melihat pepohonan yang dilapisi kain poleng saat di Bali sebagai makna keseimbangan alam. Sebisa mungkin masyarakat Bali menghindari untuk merusak alam. 

Ini karena pohon selain sebagai penghasil oksigen, peneduh dari sinar matahari hingga menjadi tempat tinggal bagi satwa seperti burung, serangga, ular, tupai dan sebagainya. Artinya ketika menebang pohon maka kita berkontribusi merusak alam dan juga tempat tinggal makhluk lain. 

Jangan kaget jika di Bali banyak ditemukan pohon berusia ratusan bahkan ribuan tahun karena Bali menjadikan pohon ini sebagai hal sakral. 

Saya suka berkunjung ke rumah masyarakat lokal di Bali dan mayoritas kondisi lingkungan asri. Mudah menemukan beragam bunga seperti cempaka, kembang sepatu, sandat, kamboja atau gumitir. Ini karena beberapa bunga ini pun kerap jadi sarana upacara. 

Rumah di desa banyak ditanami buah-buahan seperti rambutan, mangga, sawo, jambu dan sebagainya. Suatu hal menyenangkan ketika sedang musim panen buah. Tetangga sering membagikan buah-buahan yang dirinya tanam. 

Jika berkunjung ke Ubud, Gianyar, Bangli dan Tabanan justru banyak hotel atau resort yang menawarkan keindahan alam seperti hutan tropis atau persawahan yang asri. Kondisi alam yang terjadi di Bali justru memberikan keuntungan khususnya dari daya tarik wisata. 

***

Tri Hita Karana atau Tiga Hal Penyebab Kebahagiaan yang terdiri dari Parahyangan, Pawongan dan Palemahan telah menjadi falsafah hidup masyarakat Bali secara turun-temurun. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun