Kembali lagi bahwa valentine's day kerap disalahgunakan oleh kalangan muda. Disinilah kita perlu membekali anak dan mengedukasi tentang pemahaman tentang apa yang boleh dan jangan dilakukan.Â
Misalkan memberitahukan anak jika kelak punya pasangan dan tiba-tiba diajak ke tempat tinggal, hotel atau tempat sepi sebaiknya ditolak. Beri pemahaman bahwa membuktikan rasa sayang pada pasangan bukan melalui aktivitas seksual.
Beri contoh kasus seperti kasus seseorang hamil diluar nikah dan justru dicampakkan oleh kekasih atau menderita karena menjadi orang tua di usia muda. Atau bahaya penyakit menular karena aktivitas seksualitas dan sebagainya.Â
Pemberian edukasi ini bisa membentengi diri dan anak paham bahwa ada banyak resiko negatif dari aktivitas yang tidak benar atau bertentangan dengan norma agama.Â
# Menciptakan Momen Keterbukaan
Momen berbagi kasih sayang tidak hanya dalam bentuk pemberian barang. Namun juga dari sisi perhatian dan keterbukaan.Â
Saya kerap melihat anggota keluarga saling tidak terbuka satu dengan lainnya. Atau ada istri yang merasa suaminya udah tidak sayang lagi padanya. Anak yang merasa diabaikan oleh orang tua, anak yang terkesan cuek pada orang tua dan sebagainya.Â
Akan menjadi hal indah ketika pada hari ini tercipta keterbukaan antar anggota keluarga salah satunya melalui sesi ngobrol bersama.Â
Anak yang selama ini merasa orang tua kurang perhatian dan seakan sibuk sendiri mengetahui bahwa orang tua mereka sayang dan sibuk karena harus memenuhi kebutuhan keluarga. Istri bisa tahu bahwa suami memiliki uneg-uneg dan kemudian bisa introspeksi diri.Â
Orang tua juga bisa mendengarkan keluh kesah anak dan anakpun sebaliknya. Kondisi ini membuat semua anggota keluarga saling instrospeksi diri dan mengetahui bahwa mereka saling menyayangi meski tidak ditunjukan secara langsung.Â