Saya sarankan aktifkan mode waktu dan lokasi foto diambil agar jadi bukti kuat jika terjadi sesuatu di kemudian hari. Foto diambil dari setiap sisi kendaraan baik kondisi luar maupun dalam.Â
Jika sudah terdapat kondisi penyok atau interior yang rusak, lakukan dokumentasi serta konfirmasi kepada pemilik terkait kondisi mobil saat diterima. Artinya ini akan meminimalisir oknum nakal dalam mencari alasan kerusakaan saat sewa berakhir.
Jika memungkinkan foto dengan pemilik beserta armada yang disewakan. Tujuan agar kita telah berkomunikasi langsung dengan pemilik. Jangan sampai ada dalih bahwa antara si penyewa dan pemilik tidak saling bertemu sama sekali.Â
# Minta Bukti Pembayaran Sewa
Sebagai penyewa yang telah melakukan pembayaran maka berhak untuk meminta bukti seperti nota atau kwitansi sewa. Kadang baik penyewa atau pemilik menyepelekan hal ini yang justru berpotensi menyebabkan permasalahan.Â
Sebaiknya di kwitansi atau nota diberi keterangan jumlah harga sewa, jumlah hari dan kapan batas terakhir pengembalian kendaraan.Â
Ada standar berbeda tentang batas waktu sewa yang kerap membingungkan. Umumnya sistem persewaan kendaraan dihitung per hari dimana pukul 24.00 WITA sebatas batas 1 hari.Â
Contoh kita sewa kendaraan Hari Rabu mulai pukul 16.00 WITA dan berencana akan dikembalikan pada Kamis Pukul 12.00 WITA. Kebanyakan penyewa menerapkan hal ini dalam hitungan 2 hari.Â
Hari pertama dihitung saat motor diterima hingga pukul 24.00 WITA dan hari kedua dihitung dari pukul 00.01 hingga motor dikembalikan yaitu pukul 12.00 WITA.Â