Dulu jangankan wisata bersama, membeli baju baru saat Natal pun seakan dipendam dulu. Keterbatasan dana menjadikan kami menahan rasa ingin ini dan itu.Â
Awal Desember ini, saya dan adik sengaja menyiapkan kenangan indah. Kami ajak ibu berwisata ke Singapura. Hal yang dulu mungkin hanya sebatas impian.Â
Saya ingat rasa antusias ketika kami buat rencana ke Singapura. Ibu saya bahkan menceritakan ini kepada keluarga besar seakan mimpinya keluar negeri akan segera terwujud. Setiap proses dari buat passport, membeli kebutuhan wisata hingga mengemas koper selalu dijadikan pesan status di sosial media.Â
Mungkin terkesan alay tapi bagi ibu saya setidaknya ini jadi luapan bahagia bahwa sudah saatnya beliau istirahat dan menikmati masa tua dengan ceria.Â
Usia boleh tua tapi semangat tetap muda
Setiap bulan selalu saya usahakan ajak ibu berwisata mengunjungi tempat-tempat menarik. Tujuan agar tidak jenuh sekaligus menyenangkan hati orang tua.Â
Hal lucu saat di Singapura, ada banyak spot wisata yang mengharuskan kami berjalan kaki agak jauh. Justru perjalanan dari pagi sampai malam bisa dilakoni dengan baik.Â
Menyaksikan Spectra - A Light & Water Show di Singapura, ibu saya tidak segan merekam pertunjukan indah dengan atraksi Pokemon 3 Dimensi serta air mancur. Ala Vlogger, ibu saya menceritakan hal menarik di tempat tersebut.Â
Nanti ajak mama ke Manado ya tempat adikmu penempatan. Februari mama mau main ke Jakarta ya ke tempat Mami (adik kakek). Kalo ada rejeki, ajak mama ke Bangkok ya
Wow, banyak sekali permintaan ibuku ini. Sepertinya dia tahu bahwa setelah berpuluh-puluh tahun berdiam diri di rumah sambil menjahit payet. Dia tidak bisa menyenangkan dirinya sendiri, sekaranglah masa ia ingin menikmati masa tua dengan wisata.Â
Doakan ya anak-anakmu rejekinya lancar dan bisa mewujudkan apa yang diharapkan. Tanggal 26 Desember ini bahkan sudah kami agendakan wisata ke Nusa Penida.Â