Istilah baru yang mulai tren di generasi remaja dan anak muda seperti cie, gebetan, bokap, mager, dan lainnya ternyata mengalami perkembangan yang cukup cepat. Bagi generasi X, awalnya istilah ini dianggap asing dan tidak lazim namun perlahan mulai terbiasa bahkan mengadopsi ke kehidupan sehari-hari.Â
Ini pun terjadi pada lingkungan di sekitar saya. Ibu, tante, dan paman sudah sering mengatakan istilah ini jika diajak mengobrol. Sebuah tanda bahwa yang terdengar aneh mulai dianggap biasa dan formal.Â
Saya pun menyambut baik istilah baru ini masuk dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia yang menandakan bahasa itu bersifat dinamis. Selalu ada perubahan dan penambahan yang mengikuti perkembangan jaman.Â
Saya termasuk penulis yang berusaha menghindari penggunaan kata istilah baru dalam penulisan karena ada rasa mengganjal. Namun kini saya mulai ikut beradaptasi dan sejatinya istilah baru ini justru lebih asyik dan mudah dipahami saat berinterkasi.Â
Bagaimana dengan Sobat Ambyar Kompasiana?Â
Semoga Bermanfaat
--HIM--
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H