Sayang berdasarkan pengalaman ada beberapa kekurangan yang saya rasakan saat service di dealer resmi.Â
Kekurangan pertama yaitu dari sisi waktu. Mengingat banyak orang yang mempercayakan kendaraan di bengkel resmi maka akan berpengaruh terhadap waktu antrian. Jika semakin siang datang ke dealer maka bisa dipastikan akan mendapatkan antrian panjang.Â
Saya pernah menunggu nyaris 3 jam agar motor bisa di-service berkala. Ini karena antrian yang panjang. Bahkan ada pelanggan apes yang harus dijadwalkan besok hari karena banyaknya jumlah kendaraan yang diservice.Â
Selain itu mengingat sparepart yang ditawarkan adalah orisinil maka dipastikan biaya pun akan mahal. Ini menjadi kendala bagi konsumen yang memiliki keterbatasan dana.
Tidak sedikit pelanggan yang membuat status "dompet auto kering" setelah service kendaraan di dealer resmi. Apalagi jika tingkat kerusakan sudah parah.Â
Permasalahan lain jumlah dealer resmi masih terbatas dan lebih banyak terdapat di pusat kota. Ini akan menyulitkan bagi pelanggan yang tinggal di pelosok. Mereka akan mengeluarkan ekstra tenaga dan waktu untuk menservice kendaraannya.
Bayangkan jika kendaraan rusak tiba-tiba dan kita berada jauh dari dealer resmi. Pasti otak akan stres bagaimana secepatnya agar kendaraan bisa langsung diperbaiki.Â
Plus Minus Service Di Bengkel Pinggir Jalan
Jujur saya lebih banyak memanfaatkan jasa service motor di bengkel pinggir jalan. Ada pertimbangan khusus mengapa saya sering memilih service kendaraan di bengkel pinggir jalan.