Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Masih Suka Cubit Buah Hati Jika Kesal? Yuk Lakukan 5 Hal Bijak Ini dalam Mendidik Anak

19 Juli 2022   09:13 Diperbarui: 19 Juli 2022   14:30 1680
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya sempat membaca kisah orang tua yang memberlakukan raport perilaku pada anak. Disini orang tua akan memberikan nilai terhadap tindakan anak.

Anak Yang Mendapatkan Hadiah Dari Si Anak | Sumber BP Guide
Anak Yang Mendapatkan Hadiah Dari Si Anak | Sumber BP Guide

Uniknya akan ada reward jika nilai perilaku si anak dinilai baik. Misalkan akan membelikan mainan kesukaan anak atau mengajak anak pergi liburan.

Saya merasa cara ini bisa dilakukan agar anak termotivasi untuk berperilaku baik. Seandainya si anak bertindak susah diatur, kita hanya perlu mengatakan, papa/mama kasih nilai merah ya di raport!

Saya yakin anak akan langsung menyadari kesalahan dan berubah sikap. Ini karena mereka tahu konsekuensi jika mendapat catatan merah artinya ia tidak akan mendapatkan reward. 

Cara ini mungkin bisa membuat anak mengevaluasi diri secara mandiri tanpa perlu orang tua memberikan hukuman fisik.

Namun jika ingin menerapkan cara ini, orang tua juga harus konsisten terhadap penilaian dan komitmen terhadap pemberian reward. Contoh penilaian dilakukan periode 1 bulan dan akan dievaluasi di awal bulan berikut dan jika nilai dianggap baik maka anak akan mendapatkan reward. 

Seandainya tidak ada konsistensi dan komitmen dari orang tua, anak bisa saja kecewa dan menjadi tidak percaya lagi pada orang tua.

Lakukan Pendekatan Melalui Metode Cerita

Anak dibawah usia 7 tahun sangat suka jika diajak mendengarkan cerita. Tidak ada salahnya orang tua perlu menyisipkan nilai dan pesan yang ingin ditanamkan pada si anak. Teman saya bercerita jika suka mengajak anaknya mendengarkan cerita sebelum si anak tidur.

Orang Tua Yang Membacakan Dongeng | Sumber Kumparan
Orang Tua Yang Membacakan Dongeng | Sumber Kumparan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun