[Jumat Diary] Kompasiana dan Kategori Baru

Wuah hari ini terdapat sesuatu yang spesial dan berbeda. Ketika tadi siang hendak menulis artikel. Saya merasa ada yang berubah pada kategori penulisan di Kompasiana. 

Teringatlah pada pemberitahuan oleh Admin Kompasiana bahwa akan ada pembaharuan kategori yang dilakukan mulai 20-24 Juni 2022. 

Pertimbangan mulai bertambahnya isu/topik yang mulai berkembang di masyarakat, ada kategori yang terkesan tumpang tindih, pembaharuan nama hingga penempatan sub kategori yang dirasa perlu dirubah (Berita Selengkapnya Klik Disini). 

Baca juga: Rewind dan Resolusi di Kompasiana, Masihkah Perlu?

Perlahan saya mengecek kategori apa saja yang mengalami penambahan dan perubahan. Lucunya ketika saya mencoba ingin mencatat kategori baru. Entah kenapa jelang beberapa saat terjadi perubahan. Ini terjadi berulang kali yang akhirnya saya menunggu saja hingga dirasa kategori sudah fix. 

Berdasarkan pengamatan saya, ada beberapa kategori utama yang bertambah seperti Vox Pop kemudian ada penyesuaian nama seperti :

• Kategori Wisata menjadi Travel Story
• Kategori Teknologi menjadi Inovasi
• Kategori Ekonomi menjadi Money

Tidak hanya itu, ada juga sub kategori yang bertambah atau bahkan menghilang dari Kompasiana. Sub kategori yang bertambah antara lain : parenting, beauty, green, book, games, beladiri, home, gadget dan masih ada beberapa lainnya. 

Disisi lain ada juga sub kategori yang menghilang seperti novel, e-sport, kuliner dan pemerintahan. Mungkin ada pertimbangan khusus terkait hilangnya sub kategori ini seperti minimnya penulis di sub kategori Novel. Sastrawan di Kompasiana lebih banyak menulis Cerpen karena tulisan tidak sepanjang Novel. 

Baca juga: Tolong Tambahkan Kategori Ini di Kompasiana

E-sport mungkin dialihkan ke sub kategori pengganti yaitu games dan kuliner terasa mirip dengan sub kategori foodie. Sayangnya sub kategori pemerintahan yang lagi naik daun justru menghilang. Untung saja saya sempat menulis di sub kategori ini. Tetap ada kata "Untung" dalam setiap kondisi. 

Bagaimana opini saya terkait perubahan kategori ini? 

Secara personal saya harus mengikuti setiap aturan dan kebijakan admin dan pengelola Kompasiana. Ibarat saya sebagai penulis hanya menumpang atau istilah kece ngkost di rumah blog bersama ini. 

Sebagai anak kost tentu kita mengikuti setiap aturan yang diberlakukan pemilik rumah. Tidak setuju silakan pindah ke kosan lain. 

Sepertinya saya masih nyaman menulis di rumah ini jadi belum terpikirkan untuk berpindah ke lain hati. Cieee

Dari hati terdalam, saya justru termotivasi ingin mencoba menulis di kategori yang disediakan oleh admin Kompasiana. Setidaknya untuk mengukur wawasan dan kemampuan menulis. Syukur-syukur  jika artikel di kategori baru bisa Headline tentu jadi bonus semata. 

Setiap ada kategori baru, otak saya ini selalu berpikir, bisa gak ya saya nulis di kategori ini. Duh, kok otak buntu ya nulis di kategori X. Sepertinya kategori X bukan keahlian saya. 

Namun ini tantangan yang membuat saya masih betah di Kompasiana karena masih banyak kategori yang menjadi PR untuk ditulis bahkan jika bisa tembus HL. Hehe

Rasa sedih tetap ada khususnya hilangnya beberapa kategori seperti e-sport, kuliner dan novel. Sebenarnya saya sudah punya ide untuk menulis di kategori ini. Namun belum menemukan waktu pas karena saya anggap kategori ini punya tantangan yang berat. 

Eh kini kategori ini menghilang justru saya merasa penyesalan mendalam. Ibarat sudah yakin PDKT ma gebetan, tinggal selangkah lagi mau nembak eh di rebut orang lain. Nyesek sampai ke tulang-tulang. 

Ok, kini hati harus move on. Ada banyak kategori baru yang harus bisa ditaklukkan. Siapkan waktu, peras otak dan cari ide untuk menulis di kategori baru. 

Tetap semangat di Kompasiana

Semoga Bermanfaat

--HIM--

JUDI (Jumat Diary) 

Judi_04

Kisah HIM