Tidak sampai disitu saja, beberapa hari setelah kejadian itu, muncul lagi aksi bule perempuan yang beraksi tidak senonoh. Dirinya berpose bugil di pohon keramat yang terdapat di Kabupaten Tabanan (berita selengkapnya klik di sini).Â
Apa sanksi yang akan didapat bagi pelanggar?Â
Biasanya bagi pelanggar ringan hanya akan mendapatkan teguran dari pecalang (petugas keamanan lokal di Bali).Â
Namun pada kasus yang dilakukan bule yang berbuat tidak senonoh. Sanksi yang diberikan cukup berat seperti deportasi dari imigrasi Indonesia bahkan harus menanggung biaya upacara pembersihan yang nominalnya lumayan besar.Â
Kekhawatiran justru jika ada hukuman secara "tidak nyata" yang bisa menimpa si pelanggar. Saya pernah mendengar kisah di mana ada seorang wanita yang tengah haid tidak sengaja masuk ke area pura.Â
Tanpa disadari dirinya merasakan tamparan keras di pipinya. Padahal tidak ada orang disekitar yang menamparnya. Selain itu untuk kejadian ini bahkan ada yang mengalami kerasukan. Sanksi "tidak nyata" secara mistis ini kerap terjadi bagi pelanggar.Â
# Aturan Penggunaan atau Berada di Fasilitas Umum
Saya sangat sering melihat wisatawan yang bersikap seenaknya di fasilitas umum. Contoh seperti tidak memakai helm saat berkendaraan, menggunakan pakaian seksi dan ketat saat di mal, vandalisme, hingga merusak fasilitas umum.Â
Aksi yang dilakukan bule wanita yang ketahuan merusak patung Catur muka yang menjadi ikon di Denpasar. Aksi ini bahkan harus melibatkan Satpol PP untuk menangkap bule ini (berita selengkapnya klik di sini).Â
Apa sanksi yang akan di dapat oleh pelanggar?Â