Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

4 Langkah Preventif agar Tidak Salah Jurusan

11 Maret 2022   19:38 Diperbarui: 15 Maret 2022   16:40 943
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Contoh adik sepupu saya yang bermimpi ingin kerja di PT PLN seperti ayahnya. Dia tanpa ragu memilih jurusan Teknik Elektro dan ternyata selepas lulus kuliah. Dia bisa kerja sesuai dengan impiannya. 

Hal berbeda terjadi pada teman seangkatan. Sebenarnya ia memiliki cita-cita ingin menjadi jurnalis. Namun karena terhasut teman, dirinya memilih jurusan Hubungan Internasional. 

Meskipun masih ada potensi selepas kuliah untuk melamar sebagai jurnalis. Namun baginya, ia merasa salah pilih jurusan. Harusnya ia melamar jurusan ilmu komunikasi atau broadcasting. 

Daripada menyesal dikemudian hari, sebaiknya kita mulai pikirkan ingin kerja di bidang apa kelak? Jika sudah ada bayangan, barulah kita mencari jurusan yang sejalan. Cara ini penting agar kita tidak merasa salah jurusan saat sudah masuk kuliah. 

4. Jangan Memilih Jurusan karena Ajakan Teman

Ini banyak terjadi saat semasa kuliah dulu. Ada teman yang cerita bahwa ia memilih mengambil jurusan saat itu karena diajak temannya. 

Baginya tentu menyenangkan jika mengambil jurusan yang sama dengan sahabatnya. Tidak akan canggung dengan orang baru serta bermimpi akan merasakan keseruan sama seperti semasa SMA. 

Ternyata harapannya tidak sejalan. Dampak karena ikut pilihan teman, ia merasa kurang sepenuh hati mengikuti kuliah. Bahkan kekecewaan bertambah di mana teman semasa SMA justru menemukan teman yang baru dan kini ia merasa terabaikan. 

Ingatlah kuliah itu adalah untuk masa depanmu. Bukan untuk sama seperti temanmu. Ibarat nasi sudah menjadi bubur, ketika kita sadar sudah keliru memilih jurusan. Alhasil mau tidak mau, kita harus menjalani kuliah meski setengah hati. 

***

Kuliah bukanlah waktu singkat. Akan ada banyak kisah yang terjadi di masa kuliah. Namun jangan sampai masa-masa kuliah lebih banyak dihabiskan untuk merenung karena merasa salah pilih jurusan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun