Bagi seseorang yang memiliki hobi berwisata pasti mengharapkan kelak memiliki aktivitas yang sejalan dengan hobinya. Ini karena kita tahu untuk berwista tentu membutuhkan anggaran khusus dan bisa jadi tergolong besar. Biaya besar biasanya dikeluarkan untuk akomodasi seperti tiket pesawat, penginapan, makan, tiket masuk wisata atau sewa kendaraan selama di tempat wisata.
Kini tidak perlu khawatir lagi sebenarnya ada profesi yang bisa menunjang hobi kita ini tanpa harus mengeluarkan banyak anggaran untuk mengunjungi tempat baru. Ibarat pepatah "Sambil menyelam minum air" maka bisa jadi kita melakukan sebuah profesi selain untuk bekerja namun juga memberikan kita kesempatan untuk berwisata ke tempat baru.
Ketika kita membahas profesi yang berkaitan dengan traveling pasti langsung terlintas tentang agent travel atau travel consultant namun sebenarnya ada profesi lain yang juga dapat mewujudkan mimpi kita menjelajahi banyak tempat baru tanpa harus mengeluarkan banyak biaya. Apa saja itu?
1. Motivator
Banyak perusahaan, lembaga atau kegiatan yang membutuhkan motivator untuk memberikan motivasi kepada karyawan ataupun peserta yang diundang. Tidak heran perusahaan atau lembaga tertentu rela mendatangkan motivator yang dianggapnya bisa memberikan sebuah motivasi yang diinginkan oleh pihak pengundang. Semakin populer si motivator maka akan semakin juga pihak yang mengundang bahkan bisa dari luar daerah atau bahkan luar negeri.
Di Indonesia ada beberapa motivator terkenal seperti Christian Adrianto, Merry Riana, Tung Desem Waringin, hingga Pak Mario Teguh. Ada motivator dunia yang cukup terkenal  bernama Nick Vujicic yang berasal dari Australia.Â
Meskipun dirinya terlahir tidak sempurna karena tidak memiliki tangan dan kaki namun kekurangan dirinya ini mampu dijadikan kelebihan dengan menyebarkan motivasi semangat kepada banyak orang khususnya mereka yang merasa tidak sempurna atau depresi.Â
Kini Nick Vujicic banyak diundang lebih dari 69 negara. Bayangkan kita mampu menjelajahi negara sebanyak otu pasti akan menjadi kebahagian sendiri.
2. Auditor Eksternal
Tidak jauh berbeda dengan motivator, profesi auditor eksternal juga sering dibutuhkan oleh perusahaan. Seorang auditor bertugas untuk memeriksa laporan keuangan untuk memastikan kinerja keuangan perusahaan berdasarkan laporan apakah sudah benar dan layak.Â
Ini dikarenakan banyak shareholder (pemegang saham) atau  pihak lain yang membutuhkan peran dari auditor eksternal baik personal atau dari lembaga audit yang terpercaya untuk membantu pengecekan laporan keuangan.
Perusahaan saya pun sering mengundang auditor eksternal. Diselang waktu senggang, saya sempatkan mengobrol dengan para auditor tentang tugas, pengalaman dan sudah melakukan audit hingga ke mana saja.Â
Sungguh mencengangkan rata-rata mereka bercerita sudah mengunjungi seluruh provinsi di Indonesia. Bahkan ada auditor yang mendapat tugas mengecek laporan keuangan suatu perusahaan di luar negeri.Â
Adakalanya ketika mereka bertugas di suatu daerah baru, pihak yang diaudit kerapkali menjamu mereka dengan kuliner khas setempat. Tugas mereka yang bisa seharian dari pagi hingga petang untuk mengaudit memang membutuhkan asupan gizi yang cukup.Â
Bayangkan jika ke Makassar, mereka disajikan coto makassar, ke Padang disajikan daging rendang, atau ke daerah Manado disajikan ayam woku, rica-rica atau seafood khas setempat. Bagi yang suka melakukan wisata kuliner tentu akan sangat bahagia bila berada di posisi ini.
3. Fotografer
Profesi ini memang sudah dikenal memiliki peluang besar untuk bisa berwisata secara gratis. Biasanya pasangan yang ingin menikah dan membutuhkan jasa fotografer profesional untuk melakukan Pre Wedding. Banyak pasangan yang memiliki finansial yang baik akan melakukan foto pre wedding di tempat yang terkenal, indah dan juga glamour.Â
Tidak sedikit fotografer profesional melakukan sesi foto untuk acara Pre Wedding di menara Eiffel, Paris; Taj Mahal, India; Â Maldives; Gunung Fuji, Jepang; ataupun daerah Eropa. Bagi kita untuk mengunjungi tempat tersebut pasti membutuhkan biaya mahal karena selain tiket pesawat, visa, juga akomodasi yang harganya cukup fantastis.
beruntungnya jika kita berperan sebagai fotografer untuk kegiatan ini justru segala akomodasi telah ditanggung oleh si pasangan pengantin. Hal yang luar biasa, fotografer profesional bahkan diberikan fasilitas pesawat kelas bisnis, hotel berbintang, gratis tiket lokasi pre-wed yang semuanya diluyar dari biaya jasa mereka.
4. Media Documenter
Saya pernah membayangkan bisa menjadi crew acara My Trip My Adventure (MTMA) di salah satu TV Nasional. Acara ini dikenal dengan aktivitasnya mengunjungi tempat-tempat menarik di tanah air selain bekerjasama dengan artis ibukota seperti Hamish Daud, Denny Sumargo, Nadine Chandrawinata, Dion Wiyoko atau Inka Fitria.
Banyak sekali episode yang menunjukkan keindahan wisata yang belum pernah saya jelajahi. Salah satunya saat menjelajahi Pulau Timor di Nusa Tenggara Timur (NTT). Disitu ditampilkan keindahan pantai yang ekstotis dan juga air terjun yang ada di pedalaman Pulau Timor yang sangat indah sekali. Airnya jernih dan belum banyak wisatawan yang berkunjung kesana sehingga akan menjadi tempat yang pas bagi mereka yang suka suasana yang sepi.
Acara yang berkonsep menjelajahi tempat wisata atau merekam dokumentasi suatu tempat muncul di pertelevisian. Selain MTMA ada juga acara seperti National Geographic, Jejak Petualangan, Si Bolang atau Mancing Mania. Jika kita bisa terlibat dalam acara seperti ini pastinya akan setiap hari berpetualangan dan kaya akan pengalaman unik di tempat baru.
5. Cabin Crew
Banyak orang bermimpi menjadi cabin crew seperti Pilot, Pramugari atau Pramugara karena kesukaan mereka untuk mengunjungi banyak tempat di dunia. Meskipun tugas mereka berat bertanggungjawab terhadap keselamatan penumpang selama penerbangan namun sisi positifnya mereka bisa berkunjung kebanyak tempat secara gratis.
Bagi yang mendapatkan penerbangan internasional khususnya maskapai yang bergengsi tentu berkunjung ke Perancis, Jepang, Thailand, Amerika Serikat atau Inggris sudah biasa. Jangan kaget jika menemukan postingan dari cabin crew jika pagi hari sarapan di Jakarta, makan siang di Singapura dan makan malam di Thailand.Â
Jika kalian generasi muda memiliki tubuh proporsional dan memenuhi syarat tidak ada salahnya mencoba menjadi cabin crew karena keuntungan ini sebagai bonus dalam pekerjaan.
6. Master of Ceremony (MC)
Saya pernah melihat postingan video di akun youtube Patricia Gouw, seorang model yang juga berprofesi sebagai MC dan pembawa acara di TV Nasional. Ada banyak cuplikan dimana dirinya mendapatkan tawaran menjadi MC di berbagai acara pernikahan yang diselenggarakan di berbagai kota bhkan di luar negeri. Segala fasilitas dari tiket pesawat, hotel dan mobil antar jemput pun sudah disiapkan.
Saya juga sering membaca kisah MC lainnya yang diundang untuk mengisi acara di daerah yang belum pernah dikunjungi bahkan diberi kesempatan mengisi acara di sebuah kapal pesiar. Wow, ini pasti sesuatu yang berkesan khususnya bagi kita yang memiliki jiwa traveling. Profesi ini sangat cocok bagi kalian yang memiliki public speaking bagus, intonasi yang baik dan tentu saja wawasan dan jaringan yang luas.
7. Pakar Bidang Tertentu
Sahabat saya adalah seorang guru di tempat terpencil namun dirinya sangat suka traveling ke tempat-tempat baru. Dirinya memiliki keterampilan desain cover buku yang baik dan kemampuan ini sering dibagikan dalam acara literasi maupun pelatihan guru. Kini dirinya sering menjadi narasumber di acara talkshow, pelatihan hingga menjadi mentor bagi pelatihan guru.Â
berbekal kemampuan desain ini membuat dirinya dianggap pakar di kalangan seprofesi yang tertarik untuk menciptakan buku sendiri namun terganjal ide untuk membuat layout atau desain cover buku. Sudah banyak tempat yang sudah dikunjungi tidak hanya kota besar di Indonesi namun juga kota kecil dan pelosok di berbagai tanah air.
Ketika kita memiliki suatu kemampuan khusus yang ternyata dibutuhkan orang lain maka bisa jadi  kita akan diundang sebagai narasumber atau mentor di suatu acara pelatihan. Misalkan kamu pakar politik yang sangat mengetahui perkembangan politik tanah air dan internasional bisa diundang dalam acara workshop kampus atau partai politik; kamu pakar kecantikan berpotensi diundang oleh salon atau lembaga kecantikan untuk memberikan pelatihan dan sebagainya.
Itulah 7 bidang profesi yang bisa dijadikan referensi untuk kamu geluti agar dapat selaras dengan hobi traveling yang selama ini kita sukai. Apapun profesinya sebenarnya memiliki peluang yang sama untuk mendukung hobi kita namun saya melihat 7 profesi ini memberikan keuntungan sendiri bagi seorang traveler.
Jika ada profesi lain bisa ditambahkan di kolom komentar. Semoga bermanfaat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H