Tragedi memilukan terjadi kembali di penerbangan Indonesia. Maskapai Sriwijaya AirSJ182 dengan rute Jakarta-Pontianak dikabarkan hilang kontak pada Sabtu 9 Januari 2021.Â
Diperkirakan pesawat terjatuh dekat Pulau Laki di Kepulauan Seribu. Ini dikarenakan terdapat nelayan yang melihat pesawat jatuh dan meledak di sekitar Pulau Laki.Â
Secara personal, saya ikut berduka atas musibah tersebut mengingat nyawa dan takdir seseorang tidak ada yang tahu. Kejadian ini menambah deretan kisah kelam kecelakaan pesawat yang terjadi di tanah air.Â
Saya hanya mengingat beberapa kejadian yang cukup menyita perhatian publik. Mengintip dari beberapa sumber, berikut tragedi kecelakaan pesawat yang pernah terjadi di tanah air.Â
16 Januari 2002, Garuda Indonesia dengan rute Mataram-Yogyakarta melakukan pendaratan darurat di Sungai Bengawan Solo. Berkat keterampilan Pilot, pesawat mendarat dengan baik meskipun terdapat 1 pramugari yang tewas pada kejadian itu.Â
30 November 2004 terjadi peristiwa pesawat Lion Air rute Jakarta-Surakarta yang tergelincir saat proses landing. Diinformasikan 26 penumpang tewas dan 142 mengalami luka. Saya ingat betul kejadian ini berhasil diliput secara cepat karena terdapat awak jurnalis yang menjadi penumpang selamat sehingga dirinya langsung memberikan berita terupdate terkait kecelakaan tersebut. Pesawat dikabarkan menerobos luar bandara hingga masuk ke areal pemakaman.Â
1 Januari 2007 menjadi momen yang tidak terlupakan dimana maskapai Adam Air yang digadang-gadang sebagai maskapai penerbangan murah terjatuh di Selat Makassar. Pesawat ini terbang dengan rute Surabaya-Manado. Seluruh penumpang dan awak pesawat dikabarkan meninggal dalam kejadian ini.Â
2 Agustus 2009 Merpati Airlines rute Jayapura-Oksibil menabrak gunung saat melakukan penerbangan. Diinfokan seluruh awak pesawat dan penumpang tewas dalam tragedi tersebut.Â
28 Desember 2014 kembali terjadi peristiwa yang kelam dalam dunia penerbangan. Airasia rute Surabaya-Singapura terjatuh di Laut Jawa. 162 penumpang tewas dalam kejadian tersebut. Bahkan tragedi ini diliput tidak hanya media tanah air namun juga internasional mengingat pesawat ini hancur berkeping-keping di Laut Jawa.Â
Kini tragedi Sriwijaya Air kian menambah peristiwa pilu dalam sejarah penerbangan Indonesia. Tidak dipungkiri bahwa sebenarnya pesawat dianggap sebagai modal transportasi teraman oleh berbadai banyak pihak. Namun memang memiliki resiko yang tergolong besar.Â